Rabu, 28 Januari 2015

Rohit Bharadwaj

Nama : Rohit Bharadwaj.
Tanggal lahir : 30 Januari 1983
Status : Menikah
Agama : Hindu
Domisili : Mumbai
Suku : Punjabi
Hobi:Main cricket, mendengarkan music
Aktor favorit: Shah Rukh Khan


Serial Tv yang dibintangi Rohit Bharadwaj

Ranbir Rano (Zee TV) sebagai Sukhi
Baat Hamari Pakki Hai (Sony) sebagai Avi
Na Bole Tum Na Maine Kuch Kaha (Colors) sebagai Amar
Navya (Star Plus) sebagai Mohan Bhajpai
Mahabharata (Star Plus) sebagai Yudhistira.


Saurabh Raj Jain



Nama : Saurabh(baca: sorab) Raj Jain(baca: jen)
Tanggal lahir : 1 Desember 1981
Status : Menikah
Agama : Jain
Domisili : Mumbai
Kota asal : Delhi
Hobi & minat : Football & gym

Perjalanan karier
Serial:
Remix (Star One) sebagai Aman Deep
Meet Mila De Rabba (Sony) sebagai Sukhi
Kasamh Se (Zee TV) sebagai Rohit Chopra
Jai Shri Krishna (Colors) sebagai Dewa Wisnu
Yahaan Main Ghar Ghar Kheli (Zee TV) sebagai Vikram
Parichay (Colors) sebagai Anand Raj Chopra.
Chintu Chinki Aur Ek Badi Si Love Story (SAB TV) –> comedy romance
Devon Ke Dev..Mahadev (Life OK) sebagai Dewa Wisnu
Uttaran (Colors) sebagai Yuvraaj Singh Veer Bundela
Ek Thi Nayyka sebagai Yudi
Mahabharata (Star Plus) sebagai Dewa Krishna Iklan:
TATA Tea
Laxmi Jewellers

Pooja Sharma

Nama : Pooja Sharma
Tanggal Lahir : 12 Juli 1989
Lahir di New Delhi India
Warganegara : India
Tinggi Badan Pooja Sharma : 172 cm
Agama : Hinduism



Acara TV yang Dibintangi Pooja Sharma


2012 - "Teri Meri Love Stories" as Sia Bhel
2013 - 2014 "Mahabharat" as Draupadi
2014 "Ajab Gajab Ghar Jamai" as Lakshmi (special appearance for Guru Pournami)

Paras Arora

Foto dan biodata Paras Arora, pemeran Abimanyu di Sinetron Mahabharata banyak dicari khalayak khususnya setelah sinetron serial yang ditayangkan ANTV itu mempertemukan Arjuna dengan Abimanyu. Banyak orang penasaran siapa sebenarnya pemeran Abimanyu – putra Subhadra dan Arjuna itu?

Abimanyu diperankan oleh aktor muda berbakat India, Paras Arora. Mahabharata bukanlah serial pertama yang ia bintangi, karena ia sudah cukup lama malang melintang di dunia seni peran.

Pria kelahiran 10 Januari 1994 itu memulai karirnya di usia yang masih muda. Debut di film layar lebar yang ia bintangi bersama Kangna Ranaut, Paras melebarkan sayap karirnya ke dunia sinetron.

Paras Arora, si ganteng pemeran Abimanyu di ‘Mahabharata’. @tellychakkarParas Arora, si ganteng pemeran Abimanyu di ‘Mahabharata’. @tellychakkar

Sebelum bermain di serial ini, Paras sudah pernah bermain di kisah mitologi Ramayana. Di serial yang kini juga tayang di Indonesia itu, Paras berperan sebagai Rama muda.

Tidak hanya laris sebagai bintang serial drama, wajah Paras yang tampan juga laris sebagai bintang iklan. Sudah banyak brand yang menjadikannya brand ambassador, yang membuat namanya makin dikenal di India.

Kini, dengan peran Abimanyu yang ia bawakan di Mahabharata, nama Paras makin berkibar. Tidak hanya di India, tapi juga di Indonesia yang sedang terkena demam serial Bollywood.

Itulah sekilas biodata Paras Arora.

Berikut ini adalah foto-foto Paras Arora pemeran Abimanyu dalam Sinetron Mahabharata:

Selasa, 27 Januari 2015

Rangka Manusia dan Hewan

Tubuh kita mempunyai bentuk, karena kita mempunyai rangka. Rangka manusia terdiri dari tulang-tulang. Manusia dan hewan (vertebrata) memiliki rangka dalam yang terdiri dari tulang sejati atau tulang keras, dan tulang rawan. Bentuk rangka manusia dengan hewan berbeda.

Susunan tubuh manusia dan hewan
a. Seluruh tubuh kita terdapat tulang-tulang
b. Tulang-tulang tersusun menjadi kerangka
c. Hubungan tulang satu dengan tulang yang lain berupa sendi
d. Karena ada sendi tulang-tulang dapat digerakkan
e. Hewan juga mempunyai rangka
f. Bentuk rangka manusia tidak sama dengan rangka hewan.

Rangka kepala, rangka badan, dan rangka anggota gerak
a. Rangka manusia dan hewan dibagi menjadi 3 bagian:
1. rangka kepala (tengkorak)
2. rangka yang terdapat pada bagian tubuh (rangka badan)
3. rangka pada tangan dan kaki (rangka anggota badan).
b. Setiap bagian kerangka terdiri dari berbagai tulang
c. Tulang tengkorak terdapat tulang dahi, tempurung, rahang atas, rahang bawah,dan lain-lain
d. Tulang badan terdiri dari tulang dada, tulang rusuk, tulang selangka, tulang belikat, tulang belakang, tulang panggul, dan lain-lain
e. Tulang tangan terdapat tulang hasta dan tulang pengumpil
f. Tulang tapak jari terdapat tulang-tulang jari
g. Tulang kaki terdiri dari tulang paha, tulang kering, tulang tapak kaki, tulang-tulang jari kaki.

Rangka berguna untuk:
1. tempat melekatnya otot
2. menegakkan berdirinya tubuh dan bagian-bagiannya
3. melindungi bagian-bagian yang lemah.

Tengkorak kepala terdiri dari 2 bagian, yaitu:
1. tulang muka, melindungi mata, hidung dan telinga
2. tulang tempurung kepala, melindungi otak.

Tulang badan, melindungi paru-paru, jantung, hati, usus dan alat lain dalam tubuh.
Tulang terdiri dari zat kapur, fosfor, dan zat perekat.
Tulang anak pertumbuhannya masih mudah dipengaruhi sikap hidup sehari-hari, jika sikap itu salah maka bentuk dan pertumbuhannya juga salah, duduk yang salah menyebabkan bongkok dan sebagainya.
Kegunaan rangka dan kekuatannya sesuai dengan bentuk rangkanya, katak dapat melompat jauh karena kaki belakangnya panjang, dan sebagainya.
Bentuk rangka yang sesuai dengan kebutuhan (kegunaan) mengilhami manusia untuk menciptakan suatu bentuk atau struktur, burung terbang mengilhami pesawat terbang, dan sebagainya.

Pertumbuhan Makhluk Hidup

Manusia, hewan dan tumbuhan sebagai makhluk hidup mengalami proses pertumbuhan. Manusia mulai dari anak-anak, remaja, kemudian beranjak dewasa. Hewan mulai dari umur muda menjadi hewan dewasa. Tumbuhan dari biji kemudian tumbuh menjadi pohon yang besar. Lamanya waktu pertumbuhan pada setiap makhluk hidup berbeda-beda.

Pertumbuhan dialami oleh semua makhluk hidup
a. Pertambahan besar dan tinggi tumbuhan disebut pertumbuhan tumbuhan
b. Pertumbuhan tumbuhan lebih cepat daripada pertumbuhan hewan dan manusia
c. Manusia, tinggi dan besar badannya selalu berubah, dengan bertambahnya usia bertambah pula tinggi dan besar badannya
d. Tumbuhan, hewan, dan manusia dari hari ke hari mengalami pertumbuhan dari kecil pendek menjadi besar dan tinggi
e. Pertumbuhan tanaman ditandai dengan pertambahan tinggi tanaman, pertambahan luas dan banyaknya daun, serta bertambahnya ranting-ranting
f. Semua makhluk hidup tumbuh karena makan
g. Pada pertumbuhan terbentuk sel-sel baru
h. Zat-zat makanan yang dibutuhkan tubuh adalah:
- Karbohidrat
- Protein yang berasal dari tumbuhan maupun hewan
- Lemak yang berasal dari tumbuhan atau hewan
- Vitamin A, B, C, D, dan masih banyak lagi
- Mineral antara lain zat kapur, fosfor, besi, garam, dan yodium
- Air, tubuh kita setiap hari membutuhkan kurang lebih 3 liter air.
i. Tumbuhan agar tumbuh dengan baik harus diberi pupuk dan disiram secara teratur, paling baik pada sore hari
j. Beberapa macam pupuk yaitu pupuk kandang, pupuk hijau, dan pupuk buatan
k. Pupuk kandang terbuat dari kotoran binatang dicampur dengan tanah.
l. Pupuk hijau terbuat dari daun-daun kering yang telah dihancurkan
m. Pupuk buatan dibuat di pabrik, bentuknya ada yang kristal dan ada yang berbentuk pil. Misalnya: urea, TSP, ZA, KCI, dan sebagainya.

Dengan mengetahui tinggi dan berat badan dapat diketahui normal atau tidaknya pertumbuhan dan perkembangannya.
Untuk tumbuh dan berkembang, semua makhluk hidup butuh makanan untuk membentuk sel-sel baru.
Makanan yang diperlukan harus cukup kandungan gizinya sesuai dengan yang dibutuhkan oleh tubuh.
Supaya tumbuhan dapat tumbuh dengan baik harus diperhatikan:
1. kesuburan tanah
2. air
3. udara
4. sinar matahari.

Jantung

Jantung merupakan organ berotot yang terletak di dalam rongga dada. Bentuknya rucut dan besarnya sekepalan tangan. Beratnya lebih kurang 300 gram. Jantung berfungsi sebagai alat pemompa darah. Gerakan jantung seperti tangan yang mengepal dan membuka. Gerakannya terus-menerus dan tidak pernah berhenti. Jantung terus berdenyut selama manusia dan hewan hidup. Darah yang dipompa oleh jantung diedarkan ke seluruh tubuh melalui pembuluh nadi. Darah yang berada di seluruh tubuh dialirkan lagi ke jantung melalui pembuluh balik yang disebut vena.

Jantung terdiri atas dinding jantung dan ruangan jantung. Dinding jantung meliputi selaput pembungkus jantung, otot jantung, dan selaput yang membatasi ruangan jantung. Jantung terdiri dari empat ruangan, yaitu serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri. Di antara bilik dan serambi terdapat katup jantung. Katup jantung dapat mencegah bercampurnya darah bersih dan darah kotor.

Sekat jantung membagi rongga jantung menjadi dua bagian. Darah pada bagian jantung sebelah kiri mengandung banyak oksigen (O2) dan sebelah kanan mengandung karbondioksida (CO2). Jumlah denyutan jantung kita tidak selalu sama. Pada saat istirahat, detak jantung kita lebih sedikit jika dibandingkan pada waktu bekerja atau setelah bekerja. Pada saat bekerja tubuh kita membutuhkan lebih banyak oksigen. Jantung berdetak lebih cepat karena darah diedarkan lebih cepat ke seluruh tubuh. Denyut jantung dapat diketahui dengan menekan pergelangan tangan.

Planet di Tata Surya

PLANET DI TATA SURYA

Dalam tata surya kita ada 9 planet, yaitu:
a. Merkurius
- Letaknya paling dekat dengan matahari
- Merupakan planet terkecil dalam tata surya
- Tidak ada air
- Banyak terdapat lembah dan kawah
- Waktu yang diperlukan untuk mengelilingi matahari adalah sekitar 88 hari.

b. Venus
- Letaknya antara planet merkurius dan bumi
- Merupakan planet putih yang bercahaya terang, Nampak indah, dan cemerlang
- Permukaannya berbukit-bukit
- Terkenal dengan sebutan bintang fajar, bintang timur, atau bintang kejora
- Waktu yang diperlukan untuk mengelilingi matahari adalah sekitar 225 hari.

c. Bumi
- Merupakan satu-satunya planet yang memiliki kehidupan
- Mempunyai satu satelit, yaitu bulan
- Jika dilihat dari angkasa luar Nampak berwarna hijau atau biru
- Waktu yang diperlukan untuk mengelilingi matahari adalah sekitar 365,25 hari.

d. Mars
- Letaknya paling dekat dengan bumi
- Keadaannya gersang, tidak ada tumbuhan dan hewan
- Mempunyai dua satelit, yaitu demos dan phobos
- Terkenal dengan sebutan bintang merah
- Waktu yang diperlukan untuk mengelilingi matahari adalah sekitar 678 hari.

e. Yupiter
- Merupakan planet terbesar dalam tata surya kita
- Nampak berwarna kekuning-kuningan
- Mempunyai 13 satelit, yang terbesar yaitu ganimedes
- Waktu edar yupiter 12 tahun dan waktu untuk berotasi 10 jam.

f. Saturnus
- Mempunyai cincin pipih yang melingkarinya
- Mempunyai 10 satelit, yang terbesar yaitu titan
- Waktu edar saturnus 30 tahun dan waktu untuk berotasi 10 jam.

g. Uranus
- Tidak dapat dilihat dari bumi
- Selalu diselubungi awan tebal, sehingga sangat dingin
- Memiliki 15 satelit, yang terbesar bernama ariel yang terkecil bernama Miranda
- Waktu edar Uranus 84 tahun dan waktu untuk berotasi 10 jam 49 menit.

h. Neptunus
- Hanya dapat dilihat dengan teleskop
- Mempunyai 2 satelit, yaitu titron dan Nereid
- Waktu edar neptunus 165 tahun dan waktu berotasi 15 jam.

i. Pluto
- Merupakan planet terjauh dari matahari
- Mempunyai satu satelit, yaitu charon
- Waktu edar Pluto 248 tahun.

Pengertian Kalimat Majemuk Bertingkat

Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang terjadi dari beberapa kalimat tunggal yang kedudukannya tidak setara, yakni yang satu menjadi bagian yang lain. Kalimat majemuk bertingkat berasal dari beberapa kalimat tunggal yang diubah menjadi kalimat baru yang mampu berdiri sendiri.
Contoh:
Ia datang kemarin. (kalimat tunggal)
Ia datang ketika orang sedang mendengarkan siaran TV. (kalimat majemuk bertingkat)

Macam-macam hubungan
a. Hubungan waktu, dibedakan menjadi empat yaitu:
1. Waktu batas permulaan: sejak, sedari, dan semenjak. Contoh: sejak aku duduk di bangku SD, aku sudah hidup mandiri.
2. Waktu bersamaan: sewaktu, ketika, seraya, serta, sambil, sementara, selagi, tatkala, dan selama. Contoh: peristiwa itu terjadi sewaktu kontak senjata terjadi.
3. Waktu berurutan: sebelum, setelah, sesudah, seusai, begitu, dan sehabis. Contoh: ia pulang ke desa setelah kuliahnya selesai.
4. Waktu batas akhir: sampai dan sehingga. Contoh: gotong royong dilakukan sampai seluruh pekerjaan selesai.

b. Hubungan syarat, terdapat dalam kalimat yang anak kalimatnya menyatakan syarat terlaksananya yang disebutkan dalam klausa utama. Konjungsi yang biasa dipakai adalah jika, jikalau, kalau, asal, asalkan. Selain itu, konjungsi syarat yang berkaitan dengan waktu: kalau, bila, apabila, dan bilamana.
Contoh: anda boleh makan makanan yang mengandung lemak asalkan anda mengetahui batas jumlah lemak yang tidak mengganggu kesehatan anda.

c. Hubungan pengandaian, terdapat dalam kalimat majemuk yang klausa bawahan menyatakan andaian terlaksananya yang dinyatakan dalam klausa utama. Konjungsi yang digunakan adalah seandainya, andaikata, andaikan, sekiranya, jangan-jangan.
Contoh: seandainya dana pendidikan sesuai dengan keputusan pemerintah, rakyat Indonesia menjadi rakyat yang pandai.

Persebaran Nenek Moyang Bangsa Indonesia

Asal usul suatu bangsa tidak terlepas dari permasalahan ras. Ada beberapa ras di dunia, antara lain sebagai berikut:
1. Ras kaukasoid
Ras kaukasoid merupakan ras yang di dalamnya termasuk subras bangsa-bangsa berikut:
a. Nordik (Eropa Utara/Jerman)
b. Alpin (sebagian besar bangsa Eropa)
c. Mediteranian (Timur Tengah/Arab)
d. Indie (India).

2. Ras mongoloid
Ras mongoloid merupakan ras yang di dalamnya termasuk subras bangsa-bangsa berikut:
a. Asiatik mongoloid (Cina, Jepang, dan Korea)
b. Malayan mongoloid (Melayu)
c. America mongoloid (suku India).

3. Ras negroid
Ras negroid merupakan ras yang di dalamnya termasuk subras African Negroid (Negro African) dan Negrito (penduduk Asli Filipina).

4. Ras-ras khusus
Ras khusus adalah ras yang memiliki ciri-ciri khas tertentu.

Bertolak dari ras di atas dapat disimpulkan, bahwa bangsa Indonesia termasuk ras Mongoloid terutama Malayan Mongoloid.
Sebelum bangsa Melayu Austronesia masuk Indonesia, di wilayah Indonesia sudah ada suku Wedoid dan Negrito. Kedua suku tersebut menurut penyelidikan Madeline Caloni berasal dari daerah Tankin. Pendapat ini diperkuat dengan penemuan tulang belulang jenis papua Melanesoid di Europacite. Dari Tankin kemudian menyebar ke Hindia Belakang dan ke Indonesia hingga pulau Samudra Pasifik.

Dengan kedatangan bangsa Melayu Austronesia ke Indonesia, kedua suku tersebar dan terdesak sehingga melarikan diri. Mereka mendiami tempat terasing dan menutup diri.

Menurut pendapat Kern dan Heine Geldem, nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari daerah Asia, terutama dari daerah Yunan (Hindia Belakang). Mereka berangkat dari Yunan menyebar ke selatan. Kemudian berpindah lagi dan menyebar antara lain ke Indonesia.

Persebaran nenek moyang bangsa Indonesia melalui dua periode, yaitu pada tahun 1500 SM dan tahun 500 SM.

a. Periode persebaran tahun 1500 SM
Pada sekitar tahun 1500 SM, terjadi persebaran periode pertama di Indonesia yang disebut Proto Melayu. Persebaran itu terjadi melalui dua jalur, yaitu jalur barat, selatan dan jalur timur, utara.

b. Periode persebaran tahun 500 SM
Persebaran bangsa Melayu Austronesia pada periode 500 SM disebut Deutro Melayu. Jalur persebarannya melalui daratan Asia, semenanjung Malaysia, lalu sampai di Sumatra dan Jawa. Periode Deutro Melayu ini membawa juga kebudayaan logam. Kebudayaan ini berpusat di Dongson.

Senin, 26 Januari 2015

Penyebab Kebakaran

Kebakaran sering terjadi di kota-kota maupun di desa. Akibat dari suatu kebakaran mungkin tidak hanya musnahnya harta benda saja, tetapi yang lebih parah bila ada korban manusia dalam peristiwa kebakaran tersebut.
Luka bakar bila melebihi prosentase tertentu mempunyai akibat buruk yang menyebabkan cacat seumur hidup atau kematian. Luka bakar berbahaya karena cairan tubuh banyak keluar yang menggoncangkan keseimbangan zat-zat yang terkandung dalam darah serta keseimbangan cairan badan.
Penyebab kebakaran sangat beraneka ragan, tetapi unsur kelalaian dari manusia merupakan penyebab utama. Kelalaian dari manusia tersebut misalnya sebagai berikut.
1. Kompor meledak, karena sumbu yang sedang menyala jatuh dan masuk ke dalam minyak kompor.
2. Lampu minyak tanah atau lilin yang tumpah dan segera membakar bagian rumah yang mudah terbakar.
3. Kebakaran yang diakibatkan oleh listrik yang terjadi karena konsleting hubungan arus listrik.
4. Kebakaran hutan pada umumnya disebabkan karena kesalahan membuang puntung rokok sembarangan atau karena setelah masak dalam menggunakan kayu bakar tidak dimatikan dengan sempurna sehingga api membesar menyebabkan kebakaran.
Cara menghindari kebakaran seperti kejadian di atas maka dalam menyalakan api harus diperhatikan baik-baik dan penempatan yang tepat.
Luka bakar dapat dibagi menjadi 3 macam tingkatan yaitu sebagai berikut.
1. Tingkat 1 warna kemerah-merahan pada kulit.
2. Tingkat 2 warna kemerah-merahan pada kulit terjadi gelembung-gelembung pada kulit.
3. Tingkat 3 terjadi penghancuran dari kulit seluruhnya dan alat-alat yang terdapat di bawahnya kemungkinan sampai dengan tulang terjadilah luka.
Pada luka bakar tingkat 1 dan 2 jangan berusaha mencoba mengeluarkan cairan bening yang terdapat dalam gelembung-gelembung, hal ini dapat menimbulkan infeksi. Taruhlah di atas luka bakar itu vaselin yang steril. Dapat juga diolesi dengan minyak olie atau minyak lain yang telah disterilkan. Kemudian luka bakar diperban dengan kain stiril. Biarkan pembalut sampai beberapa hari.
Luka bakar tingkat 3 adalah luka yang berat. Biasanya menimbulkan infeksi lebih parah. Karena pada waktu memberikan pertolongan hendaknya harus diingat syarat-syarat suci hama. Jangan batuk atau bersin di atas luka tersebut. Kemudian cepat-cepatlah si korban dibawa ke dokter. Luka ditutup dengan kain kasa stiril kemudian balut. Berilah minuman yang cukup guna menggantikan cairan tubuh yang hilang. Rasa nyeri dapat dihentikan dengan pemberian suntikan morphin.
Sebaiknya luka bakar yang agak luas dirawat oleh seorang yang ahli apabila +/- 30% dari permukaan tubuh terkena luka bakar, maka keadaan dapat berbahaya sekali. Bila tidak segera mendapatkan pertolongan yang baik, orang akan meninggal karena shock atau infeksi.
Di rumah sakit luka bakar diobati dengan las zelf, penderita mendapat suntikan ATS dan penisillin. Kecuali itu ke dalam pembuluh darah korban diberikan cairan dan garam mineral untuk menggantikan cairan yang hilang.

Sistem Pernapasan

Pernafasan (respirasi) merupakan proses pengambilan O2 dan mengeluarkan CO2 dalam tubuh manusia. Enzim yang berperan dalam pernafasan yaitu sitokrom (enzim pernafasan).
a. Pernafasan penggunaan oksigennya dibedakan
1. Pernafasan aerob : pernafasan yang menggunakan O2.
2. Pernafasan anaerob : pernafasan yang tidak menggunakan O2 langsung tetapi menggunakan O2 yang terikat secara kimia (pernafasan intramolekul/fermentasi)

b. Berdasarkan tempat terjadinya dibagi:
1. Pernafasan luar : berlangsung difusi gas dari luar masuk ke dalam aliran darah.
2. Pernafasan dalam : berlangsung pertukaran gas dari aliran darah ke sel-sel tubuh.

c. Macam pernafasan dibagi menjadi :
1. Pernafasan dada :
Inspirasi : otot antar tulang rusuk luar berkontraksi, sehingga tulang rusuk terangkat dan volume dada membesar, maka tekanan udara didalamnya menjadi lebih kecil daripada udara luar, akibatnya udara luar masuk ke ruang alveoli.
Ekspirasi otot antar tulang rusuk dalam berkontraksi, sehingga tulang rusuk tertekan dan volume rongga dada mengecil, maka tekanan udara didalamnya menjadi lebih besar daripada udara luar, akibatnya udara dalam terdorong keluar.
2. Pernafasan perut (Diafragma)
Inspirasi : otot diafragma berkontraksi, sehingga diafragma akan mendatar dan volume rongga dada bertambah besar akibatnya terjadi pernafasan udara dari luar.
Ekspirasi : otot dinding rongga perut berkontraksi sehingga dalam diafragma alat-alat rongga perut terdorong ke atas dan diafragma naik, akibatnya dada bertambah kecil volumenya dan terjadi pengeluaran udara.

d. Pertukaran Udara di Paru-Paru
1. udara pernafasan/volume tidal : volume udara yang keluar masuk paru-paru akibat pernafasan biasa (± 1/2 liter).
2. Udara komplementer : udara yang dapat masuk paru-paru jika menarik nafas sekuat-kuatnya, selain udara pernafasan (1/2) liter juga ikut masuk 1 ½ - 2 liter udara.
3. Udara cadangan : udara yang dapat keluar jika kita menghembuskan nafas sekuat-kuatnya. Selain udara pernafasan (1/2) liter juga ikut keluar 2 — 2 ½ liter udara.
4. Udara residu : udara sisa yang selalu ada dalam paru-paru (± 1 liter).
5. kemampuan vital/kapasitas vital : udara maksimum yang dapat keluar masuk paru-paru (± 1/2 + 2 + 2 ½) liter udara.

Senam Ketangkasan

1. Split di Udara
Split adalah salah satu unsur gerakan senam untuk melatih kelenturan. Split terdiri dari dua macam yaitu split di lantai dan split di udara. Gerakan split di lantai adalah merentangkan kedua kaki selebar-lebarnya sehingga kedua kaki membentuk satu garis lurus.
Jika gerakan split di lantai sudah dapat dilakukan, maka cobalah split di udara.
Cara melakukan:
• Ambil awalan, lari beberapa langkah dan pada langkah terakhir lakukan lompat setinggi mungkin.
• Rentangkan kedua tungkai kaki hingga lurus dan kedua tangan di pinggang.
• Mendaratlah dengan kaki depan diikuti kaki belakang.
• Pertahankan keseimbangan agar tidak jatuh.

2. Loncat dan Berputar
Cara melakukan:
• Lakukanlah loncat-loncat di tempat tiga kali.
• Pada loncatan ketiga, loncatlah setinggi-tingginya.
• Lalu berputarlah menghadap ke arah sebaliknya dan mendarat dengan kedua kaki.
• Ulangilah latihan ini dan berputar lagi menghadap ke arah semula.

3. Loncat, Berputar, dan Berguling ke Depan
Cara melakukan:
• Loncat di tempat setinggi mungkin.
• Kemudian berputar menghadap ke arah sebaliknya.
• Ulangi kembali hingga menghadap ke arah semula.
• Dilanjutkan dengan gerakan berguling ke depan.
• Lakukan latihan ini beberapa kali.

4. Loncat, Berputar, dan Berguling ke Belakang
Cara melakukan:
• Loncat-loncat di tempat setinggi mungkin.
• Kemudian berputar 180 derajat.
• Loncat-loncat di tempat kembali.
• Dilanjutkan dengan gerakan berguling ke belakang.
• Lakukan latihan ini beberapa kali.

5. Loncat Kangkang
Cara melakukan:
• Larilah dengan cepat beberapa langkah.
• Pada langkah terakhir, lakukanlah tolakan dengan kedua kaki.
• Letakkan kedua tangan di atas peti dan rentangkan kedua kaki hingga lurus ke samping.
• Awalan dimulai dengan lari cepat, akan memberi tenaga dorong ke depan, sehingga dapat loncat kangkang di atas peti.
• Lakukanlah pendaratan dengan kaki dan lutut rileks (lentur).
• Jagalah keseimbangan agar tidak terjatuh.

6. Lompat Bangku
Cara melakukan:
• Siapkan beberapa buah bangku kecil.
• Susunlah bangku-bangku tersebut dengan jarak 1-2 meter.
• Pertama-tama lakukan melompat bangku sambil berjalan.
• Kemudian melompat bangku sambil berlari.
• Lakukan dengan hati-hati.

Lari Cepat (Sprint)

Lari cepat disebut juga dengan lari sprint. Lari cepat sangat membutuhkan kecepatan pelari. Biasanya perlombaan lari cepat menempuh jarak pendek. Start pada lari cepat menggunakan start jongkok.
1. Start Jongkok
Dalam melakukan start, ada tiga hal yang harus diperhatikan oleh seorang pelari. Pelari harus mendengar baik aba-aba "bersedia", "siap", dan "ya". Mari kita ikuti penjelasannya.

Aba-aba "Bersedia"
Cara melakukan:
• Posisi awal jongkok.
• Salah satu lutut diturunkan, didekatkan dengan ujung kaki sehingga tampak segaris dengan jarak satu kepal.
• Letakkan kedua tangan tepat di belakang garis start dengan ibu jari terbuka sedang jari yang lain rapat.
• Pandangan mengarah ke depan.
• Pusatkan perhatian pada aba-aba berikutnya.

Aba-aba "Siap"
Cara melakukan:
• Angkat pinggul lebih tinggi dari kepala.
• Angkat lutut kaki depan hingga membentuk sudut 90 derajat.
• Angkat lutut kaki belakang hingga membentuk sudut 120 derajat.
• Leher tetap rileks, pandangan mengarah ke arah depan.

Aba-aba "Ya"
Cara melakukan:
• Ayunkan lengan, tolakkan kaki belakang sekuat tenaga, dan lari.
• Pertahankan kecondongan badan dalam beberapa saat.
• Lakukan latihan ini dalam beberapa kali.

2. Sikap yang Benar pada Saat Lari
Pada waktu berlari seorang pelari yang baik harus memperhatikan syarat-syarat berikut agar ia bisa mencapai hasil yang maksimal.
• Langkah kaki panjang dan cepat.
• Ayunkan lengan seirama dengan langkah kaki.
• Badan condong ke depan dan pandangan lurus ke depan.
• Bertumpu dengan ujung kaki.

3. Sikap Memasuki Garis Finish
Garis finish mempunyai arti penting, karena garis finish adalah tujuan utama setiap pelari. Pelari harus mengeluarkan segala tenaga untuk lebih awal memasuki garis finish. Garis ini dibuat dengan cat putih atau dengan pita yang direntangkan.
Untuk memasuki garis finish, ada beberapa teknik yang harus diperhatikan, yaitu:
• Kecepatan lari sedikit ditambah.
• Condongkan dada ke depan dan kedua tangan diayun ke belakang.
• Dada diputar dengan ayunan tangan ke depan sehingga bahu sebelah maju ke depan.

Lompat Jauh

Lompat jauh merupakan salah satu cabang atletik. Tujuan lompat jauh adalah melompat sejauh-jauhnya yang diawali dengan gerakan awalan lari. Terdapat tiga gaya dalam lompat jauh, yakni:
• Gaya jongkok (waktu melayang bersikap jongkok),
• Gaya melenting atau menggantung (waktu di udara badan dilentingkan),
• Gaya berjalan di udara (waktu di udara kaki bergerak seolah-olah berjalan di udara).

Pada bagian ini, secara khusus kita akan membahas lompat jauh gaya jongkok. Gaya jongkok pada lompat jauh merupakan gaya yang paling mudah untuk dilakukan oleh pemula. Gaya ini sangat cocok bagi siswa sekolah dasar.
Rangkaian gerakan lompat jauh terdiri atas beberapa tahap yakni awalan, tolakan, melayang, dan pendaratan. Berikut akan diuraikan tahapan-tahapan tersebut.

Tahap awalan
Cara melakukan:
• Pelompat berlari memasuki tempat awalan.
• Pelompat harus berlari secepat-cepatnya sebelum menumpu pada tempat awalan.
• Lari dengan kecepatan tinggi dimaksudkan agar tubuh dapat melayang di udara lebih lama dan menghasilkan lompatan yang lebih jauh.

Tujuan
• Untuk merangsang kecepatan berlari pada waktu akan melompat.
• Untuk tidak mengubah langkah pada waktu akan melompat.
• Untuk menghasilkan lompatan yang sejauh-jauhnya.

Tahap Tolakan
Menolakkan kaki pada lompat jauh merupakan gerakan yang penting untuk dilatih. Baik buruknya tolakan akan berdampak pada jarak tolakan. Tolakan dalam lompat jauh dilakukan oleh salah satu kaki yang paling kuat. Hal ini dilakukan agar tercapai tinggi lompatan yang cukup tanpa kehilangan kecepatan awalan.
• Tolakan dilakukan dengan satu kaki yang paling kuat untuk memperoleh lompatan yang tinggi dan jauh.
• Dalam melakukan tolakan, hindari tolakan yang salah. Tolakan yang salah adalah pada saat menolak, kaki melewati papan tolakan.

Tahap Melayang
Perpaduan awalan yang cepat dan kekuatan tolakan kaki akan membawa badan melayang di udara lebih lama. Kita harus menjaga keseimbangan badan sebagai persiapan pendaratan.

Tahap Pendaratan
Pendaratan merupakan tahap yang penting untuk diperhatikan. Pada saat melakukan pendaratan, semua gerakan harus dikoordinasikan agar mencapai hasil yang maksimal. Gerakan yang harus dikoordinasikan adalah gerakan kaki, kepala, lengan, tangan pada saat badan melayang turun, dan tumit menyentuh pasir.
Cara melakukan:
• Pada saat tumit menyentuh pasir, badan digerakkan ke depan untuk menghindari pendaratan pinggul.
• Pendaratan dengan pinggul dapat dihindari jika kedua tungkai kaki rileks dan kedua tungkai dalam posisi menggantung rata dan sejajar.

Pengertian dan Hukum Zakat Fitrah

a. Pengertian Zakat
Menurut bahasa, zakat artinya bersih, tumbuh, dan terpuji, sedangkan menurut istilah (fikih) zakat artinya sebagian harta yang diberikan kepada orang-orang yang berhak menerima zakat (mustahik) dengan syarat dan rukun tertentu, sebagai pendekatan diri kepada Allah dan membersihkan diri dan hartanya dari yang bukan haknya.
Zakat fitrah adalah zakat diri yang dikeluarkan orang Islam terkait dengan Ramadan dan Idul Fitri dengan syarat rukun tertentu.

b. Hukum Zakat Fitrah
Hukum mengeluarkan zakat fitrah adalah fardu 'ain, yaitu wajib bagi setiap umat Islam laki-laki, perempuan, tua atau muda, termasuk bayi yang baru dilahirkan oleh ibunya.
Zakat fitrah di Indonesia dilakukan dalam bentuk beras (makanan pokok) 3 liter atau 2.5 kg per orang.

Syarat Wajib, Mustahik, dan Waktu Membayar Zakat Fitrah
a. Syarat Wajib Zakat Fitrah
1) Islam.
2) Bertemu dengan Ramadan dan 1 Syawal.
3) Mempunyai kelebihan harta dari kebutuhan makanan untuk diri sendiri dan keluarga yang nafkahnya menjadi tanggung jawabnya.
Bayi yang dilahirkan setelah tenggelamnya matahari akhir Ramadan (masuk 1 Syawal) dan bagi orang yang meninggal dunia sebelum masuk 1 Syawal tidak wajib zakat fitrah.

b. Mustahik Zakat Fitrah
Mustahik zakat fitrah adalah orang yang berhak menerima zakat fitrah. Menurut pendapat yang kuat, mustahik zakat fitrah berbeda dengan zakat mal (zakat harta), mustahik zakat fitrah adalah fakir dan miskin.

c. Waktu Membayar Zakat Fitrah
1) Waktu wajib membayar fitrah adalah sejak berakhirnya Ramadan (terbenamnya matahari akhir Ramadan) hingga berdirinya salat Idul Fitri.
2) Waktu afdhol (paling utama) adalah setelah selesai salat subuh sebelum salat Idul Fitri.
3) Waktu yang diperbolehkan yaitu mulai awal Ramadan hingga berdirinya salat Idul Fitri.
4) Apabila dibayarkan setelah berdirinya salat Idul Fitri, maka bukan termasuk zakat fitrah tetapi dihitung sedekah.

Hikmah Zakat Fitrah
Hikmah atau manfaat zakat fitrah di antaranya sebagai berikut.
a. Membuat senang fakir miskin yang menerimanya pada hari raya.
b. Mempererat hubungan kasih sayang antara pemberi dan penerima zakat fitrah.
c. Membersihkan diri dari sikap egois dan mementingkan diri sendiri.
d. Sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah atas karunia-Nya.

Permainan Sepak Bola

Permainan sepak bola merupakan permainan bola besar. Sepak bola banyak digemari masyarakat. Anak-anak maupun orang dewasa senang memainkannya. Sepak bola termasuk permainan olahraga yang murah. Untuk memainkannya kita butuh bola dan lapangan. Lapangan yang sempit pun dapat dijadikan tempat untuk bermain bola.
Beberapa teknik dalam permainan sepak bola.
1. Latihan Menendang Bola
Latihan menendang dapat dilakukan secara berpasangan atau beregu. Latihan menendang secara berpasangan atau beregu ini sekaligus melatih cara menahan bola. Berikut beberapa latihan menendang dan menahan bola, baik secara berpasangan atau beregu.

2. Latihan Menendang Bola Beregu

3. Latihan Menembak ke Arah Gawang
Cara melakukan:
• Letakkan bola di depan gawang dengan jarak 5 meter.
• Salah satu menjadi penjaga gawang dan yang lain menjadi penendang bola.
• Tendanglah bola ke arah gawang dengan menggunakan punggung kaki.
• Sebelum menendang sebaiknya kita harus mempunyai sasaran terlebih dahulu, agar bola tidak mudah ditangkap oleh penjaga gawang.
• Jarak menendang dapat disesuaikan dengan kemampuan siswa.

4. Menendang Bola Berpasangan
Cara melakukan:
• Berdiri saling berhadapan dengan jarak sekitar 5 — 10 meter.
• Tempatkan posisi kaki yang akan menendang di belakang bola.
• Tendanglah dengan menggunakan sisi kaki bagian dalam.
• Tendangan mengarah ke pasangan kita.

5. Menghentikan Bola secara Berpasangan
Cara melakukan:
• Berdiri saling berhadapan dengan jarak sekitar 5 — 10 meter.
• Berat badan berada di kaki yang digunakan sebagai tumpuan.
• Bola dihentikan dengan kaki yang lain dengan cara menarik ujung kaki ke atas.
• Ujung kaki dipasang secara menyudut saat bola berada di bawah telapak kaki.
• Kedua tangan rileks dan pandangan ke arah bola.

6. Menghentikan Bola dengan Paha
Cara melakukan:
• Berdiri saling berhadapan dengan jarak 5 — 10 meter.
• Berat badan berada di kaki tumpu.
• Angkat lutut kaki yang lain ke depan hingga paha lurus.
• Turunkan paha saat bola menyentuh paha agar bola tidak memantul.

7. Menghentikan Bola dengan Dada
Cara melakukan:
• Berada saling berhadapan dengan jarak 5 — 10 meter.
• Buka kedua tangan ke samping dan dada dikembangkan.
• Pada saat bola menyentuh dada, dada sedikit ditarik ke belakang mengikuti arah bola, agar bola tidak memantul jauh.

8. Menggiring Bola
Cara melakukan:
• Latihan ini dilakukan berpasangan.
• Letakkan rintangan atau apa saja yang mudah dilihat dalam suatu garis lurus.
• Jarak antara rintangan satu dengan rintangan yang lain adalah dua meter.
• Giringlah bola di antara rintangan-rintangan tersebut, kemudian oper kepada teman yang lain.

Indera Hewan Vertebrata

INDERA HEWAN VERTEBRATA

Indera hewan vertebrata meliputi indera penglihat, pendengar, pencium, peraba, dan pengecap. Ikan memiliki indera khusus untuk mengenali arus dan tekanan air, yaitu gurat sisi. Berikut akan diuraikan indera pada ikan, katak, reptilia, dan burung.

A. Indera pada Ikan
Mata ikan tidak berkelopak sehingga tidak mampu berkedip. Mata diselubungi oleh selaput epidermis tipis yang bening. Di belakang kornea terdapat lensa yang dapat berakomodasi. Ikan tidak memiliki sel saraf berbentuk kerucut. Jadi, hanya memiliki sel saraf berbentuk batang. Pasti kalian masih ingat apa fungsi sel-sel saraf itu? Karena tidak memiliki sel saraf kerucut, ikan tidak dapat membedakan warna. Dengan sel batang, ikan mampu melihat dengan jelas jika keadaan redup.
Ikan memiliki indera pencium yang berkembang baik. Beberapa jenis ikan memiliki antena, misalnya ikan lele. Telinganya tidak berkembang. Keistimewaan ikan adalah mempunyai gurat sisi yang terletak di sisi kiri dan kanan tubuhnya. Gurat sisi berbentuk guratan dari depan ke belakang tubuhnya, biasanya warna gurat sisi berbeda dari warna sisik. Di dalam gurat sisi terdapat urat saraf, untuk mengetahui arah arus air dan tekanan air.

B. Indera pada Amfibi
Katak memiliki telinga, tetapi tidak berdaun telinga. Di kiri kanan kepalanya, yaitu di belakang mata terdapat membran timpani.
Mata katak bulat, besar, mempunyai kelopak mata atas dan bawah. Selain itu, katak memiliki kelopak mata tambahan, yang dikenal sebagai selaput tidur (membran niktitans) yang transparan. Ketika katak menyelam, mata tidak ditutup. Selaput tidur dapat mencegah terjadinya gesekan antara mata dan air. Pada saat katak di darat, mata selalu basah karena kelenjar air mata. Lensa mata katak dapat berakomodasi. Penglihatan katak berkembang baik.

C. Indera pada Reptilia
Indera yang berkembang baik pada hewan Reptilia seperti kadal dan buaya adalah indera pembau. Di ujung kepala bagian depan terdapat sepasang lubang hidung. Indera pembau dibantu oleh jaringan yang terdapat pada langit-langit mulut. Itulah sebabnya kadal atau ular selalu menjulurkan lidahnya. Bau yang ditangkap oleh lidah ditempelkan di langit-langit mulutnya. Dengan demikian mereka dapat mengenali mangsanya. Indera yang lain tidak berkembang baik.
Ada ular tertentu yang dapat mengenali mangsanya dengan jalan mengindera panas tubuh mangsa tersebut. Celah di depan mata ular dapat berfungsi sebagai penerima radiasi infra merah. Dengan demikian ular dapat mengenali mangsanya di dalam keadaan gelap.

D. Indera pada Burung
Indera yang berkembang baik pada burung adalah mata. Bola mata burung mempunyai susunan yang mirip dengan mata manusia. Burung hantu dapat mengenali gerakan mangsa di kegelapan, meskipun dari jarak jauh. Ini berarti daya akomodasi lensa matanya juga baik.
Tepat pada bintik buta terdapat tonjolan yang disebut sebagai pekten. Pekten diduga berfungsi untuk menentukan arah terbang.

Mata

Mata kita berjumlah sepasang dan terletak di dalam rongga mata yang dilindungi oleh tulang tengkorak. Agar dapat berfungsi secara sempurna, mata dibantu oleh sejumlah alat tambahan, yaitu alat pelindung di sekitar mata dan seperangkat otot penggerak bola mata. Untuk mengetahui alat pelindung di sekitar mata, coba amati mata kalian di depan cermin.
Di sebelah dalam kelopak mata terdapat kelenjar air mata yang menghasilkan air mata. Air mata berfungsi membunuh kuman yang akan masuk ke dalam mata serta menjaga agar permukaan bola mata selalu basah dan bebas dari debu.
Bagian-bagian mata terdiri dari otot, dinding bola mata, dan lensa mata.
1. Otot Penggerak Bola Mata
Ada tiga pasang otot penggerak bola mata yaitu otot pengerak atas, bawah dan samping. Selain itu juga terdapat otot pemutar atas dan bawah. Otot-otot itu dapat menggerakkan bola mata kita ke segala arah. Apabila salah satu otot penggerak tidak berfungsi, mata kita menjadi juling.

2. Selaput (Dinding) Bola Mata
Dinding bola mata berfungsi sebagai pelindung bola mata. Dinding bola mata atau selaput bola mata terdiri atas tiga lapisan, yaitu lapisan luar, lapisan tengah, dan lapisan dalam.
a. Lapisan Luar atau Selaput Luar
Lapisan luar bola mata bagian depan bersifat tembus cahaya (transparan). Lapisan ini disebut kornea atau selaput bening. Fungsi kornea adalah untuk meneruskan cahaya ke dalam bola mata. Selaput bening ini hanya ada di depan dan bentuknya bulat. Lapisan luar bagian samping dan belakang bola mata berwarna putih. Lapisan ini disebut sklera.
b. Lapisan Tengah (Lapisan Koroid atau Selaput Jala)
Lapisan tengah terletak di sebelah dalam lapisan luar. Lapisan ini banyak mengandung pembuluh darah dan disebut selaput jala. Di bagian depan, yakni di belakang kornea yang transparan, selaput jala berubah menjadi selaput pelangi atau iris. Disebut selaput pelangi karena berwarna-warni dan bagian inilah yang menentukan warna mata. Selaput pelangi orang Indonesia umumnya berwarna hitam atau kecokelatan. Di tengah selaput pelangi terdapat lubang yang disebut orang-orangan mata atau pupil.
Pupil mata dapat membesar atau mengecil untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke mata. Sedangkan iris mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata dengan cara mengubah ukuran pupil.
c. Lapisan Dalam (Retina Mata)
Lapisan paling dalam disebut retina mata atau selaput jala. Selaput jala mengandung sel-sel yang sensitif terhadap cahaya dan mengandung saraf penglihatan.
Pada retina mata terdapat dua macam sel reseptor yaitu sel batang dan sel kerucut. Sel batang terletak di bagian tepi mata dan dapat bekerja dengan baik pada cahaya redup. Sel batang tidak dapat membedakan warna. Jumlahnya sekitar 120 juta sel. Sel kerucut umumnya terletak di bagian tengah belakang mata. Sel-sel ini berfungsi untuk membedakan warna benda. Jumlahnya sekitar 7 juta sel. Jika cahaya redup, sel kerucut tidak berfungsi sehingga kita tidak dapat membedakan warna.
Di daerah retina mata terdapat bintik kuning. Bintik kuning adalah bagian yang peka terhadap cahaya dan terletak tepat di belakang garis mata. Bintik kuning mengandung banyak sel-sel kerucut. Pada retina juga terdapat bintik buta. Bintik buta terletak tepat di tempat membeloknya saraf penglihatan. Bintik ini tidak memiliki sel-sel reseptor sehingga tidak dapat mengenali cahaya. Jika bayangan benda jatuh tepat pada bintik buta maka benda tidak dapat terlihat.

Macam-Macam Hak Asasi

Pandangan tentang hak asasi sangatlah beragam dan kontemporer. Hal ini antara lain dapat kita lihat kembali pada Magna Charta (1215), Bill of Rights (1689), Declaration of lndependence (1776) dan sebagainya.
Dari para filsuf termasyhur, seperti John Locke, Aristoteles, Montesquieu, dan J.J. Rousseau dapat disimpulkan bahwa hak asasi mencakup:
I) hak kemerdekaan atas diri sendiri,
2) hak kemerdekaan beragama,
3) hak kemerdekaan berkumpul,
4) hak menyatakan kebebasan warga negara dari pemenjaraan sewenang-wenang (bebas dari rasa takut),
5) hak kemerdekaan pikiran dan pers.
Menurut Brierly, pada dasarya hak-hak asasi manusia dapat dibagi menjadi:
1) hak mempertahankan diri (self preservation),
2) hak kemerdekaan (independence),
3) hak persamaan pendapat (equality).
4) hak untuk dihargai (respect),
5) hak bergaul satu dengan lain (intercourse).
Jadi, dapat disimpulkan bahwa hak-hak asasi manusia dapat dibedakan sebagai berikut.
1 ) Hak-hak asasi pribadi atau personal rights, yang meliputi kebebasan menyatakan pendapat, kebebasan memeluk agama, kebebasan bergerak, dan sebagainya.
2) Hak-hak asasi ekonomi atau property rights yaitu hak untuk memiliki sesuatu, membeli, dan menjual, serta memanfaatkannya.
3) Hak-hak asasi politik atau political rights yaitu hak untuk ikut serta dalam pemerintahan, hak pilih (dipilih dan memilih dalam suatu Pemilihan Umum); hak untuk mendirikan partai politik dan sebagainya.
4) Hak-hak asasi untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan atau rights of legal equality.
5) Hak-hak asasi sosial dan kebudayaan atau sosial and culture rights. Umpamanya, hak untuk memilih pendidikan, hak untuk mengembangkan kebudayaan, dan sebagainya.
6) Hak asasi untuk mendapatkan perlakuan tata cara peradilan dan perlindungan atau procedural rights. Misalnya, peraturan dalam hal penahanan, penangkapan, penggeledahan, peradilan, dan sebagainya.
Secara terperinci, hak-hak asasi manusia sudah tercantum dalam Universal Declaration of Human Rights Yang diproklamasikan oleh PBB pada tanggal 10 Desember 1948.

Jenis-Jenis Lembaga Keuangan Bukan Bank

Lembaga Keuangan Bukan Bank di Indonesia mempunyai jenis-jenis sebagai berikut.
a. Lembaga pembiayaan pembangunan (Development Finance Corporation). Kegiatan lembaga inl adalah memberikan kredit jangka menengah dan jangka panjang (lebih dari setahun).
b. Lembaga perantara penerbitan dan perdagangan surat-surat berharga (lnvestment Finance Corporation). Kegiatan lembaga ini adalah sebagai perantara dalam penerbitan dan menjamin serta menanggung terjualnya surat-surat berharga. Lembaga keuangan ini tidak boleh memberikan kredit.
c. Bursa efek
Bursa efek adalah tempat jual beli surat-surat berharga seperti obligasi dan saham-saham.
d. Koperasi simpan pinjam
Koperasi simpan pinjam adalah badan usaha yang melakukan kegiatan di bidang perkreditan. Modal koperasi simpan pinjam diperoleh dari simpanan para anggota yang terdiri atas simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan sukarela, dan dari sumber lain yang sah.
Koperasi simpan pinjam bertujuan meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Usaha yang dilakukan memberikan pinjaman kepada para anggotanya dengan syarat yang mudah tanpa jaminan dan bunga rendah.
Manfaat koperasi simpan pinjam.
1) Anggota dapat memperoleh pinjaman dengan mudah dan tidak berbelit-belit.
2) Tingkat bunga layak karena disepakati dalam rapat anggota.
3) Anggota terhindar dari rentenir yang memberikan kredit dengan bunga tinggi.
4) Tiap.akhir tahun anggota akan mendapat bagian SHU (Sisa Hasil Usaha).
5) Peminjaman dana tidak memakai jaminan.
e. Perusahaan asuransi
Perusahaan asuransi adalah perusahaan yang memberikan jaminan atau pertanggungan kepada nasabah atau yang tertanggung untuk resiko kerugian, sesuai surat perjanjian bila terjadi sesuatu. Di samping usaha pokok memberi jasa pertanggungan juga melayani peminjaman uang. Peminjaman terbatas kepada orang-orang yang telah mempertanggungkan diri.
Macam-macam usaha asuransi antara lain:
1) asuransi jiwa;
2) asuransi tenaga kerja;
3) asuransi kerugian (kebakaran, angkutan);
4) asuransi kredit.

Dalam kegiatan perasuransian sering dijumpai istilah premi dan polis asuransi. Premi asuransi adalah pembayaran tahunan pada suatu perusahaan asuransi untuk suatu polis asuransi. Polis asuransi adalah kontrak tertulis antara perusahaan asuransi dan pihak yang dijamin serta memuat persyaratan dan ketentuan perjanjian. Dalam kehidupan sehari-hari istilah asuransi jiwa lebih dikenal.
Asuransi jiwa memberikan jasa dalam penanggulangan resiko yang dikaitkan dengan hidup atau meninggalnya seseorang yang dipertanggungkan.
f. Pegadaian
Pegadaian adalah suatu lembaga yang memberikan pinjaman kepada nasabah dengan jaminan barang atau surat-surat berharga. Nasabah wajib melunasi semua hutang, apabila tidak dapat membayar lunas hutangnya, barang jaminan tersebut akan dilelang.
1) Kegiatan usaha perum pegadaian
a) Menyalurkan uang pinjaman kepada masyarakat berdasarkan hukum gadai.
b) Menerima jasa titipan yaitu pelayanan kepada masyarakat yang akan menitipkan barang.
c) Kredit pegawai yaitu kredit yang diberikan kepada pegawai berpenghasilan tetap.
2) Jenis barang sebagai jaminan
a) Perhiasan seperti emas, perak, mutiara, dan lain-lain
b) Barang-barang elektronik seperti TV, radio, kulkas dan lain-lain.
c) Kendaraan seperti sepeda, sepeda motor, mobil.
g. Badan pengelola dana pensiun
Dana pensiun adalah dana yang disediakan pemerintah bagi para pegawai negeri atau yang disediakan oleh perusahaan bagi karyawannya sebagai cadangan untuk hari tua. Dana pensiun diperoleh melalui potongan gaji para pegawai maupun karyawan setiap bulan, saat pegawai atau karyawan tersebut masih aktif bekerja. Fungsi dana pensiun adalah untuk memberi pensiunan kepada seseorang yang berhenti tugas dinasnya karena telah mencapai usia tertentu.

Struktur Jaringan Tumbuhan

1. Akar
Berdasarkan asalnya akar tumbuhan dapat dibagi dalam dua kategori:
- Akar primer, yang tumbuh sejak tumbuhan masih embrio dan ada selama tumbuhan itu hidup
- Akar liar, yang muncul dari batang, daun, dari jaringan lain yang tumbuh permanen atau hanya temporer
Fungsi akar primer yaitu:
- Menegakkan tumbuhan agar bisa berdiri di atas tanah
- Menyerap air dan bahan-bahan anorganik dari tanah
- Menyimpan makanan

2. Batang
Mempunyai fungsi:
- Menyokong tumbuhan
- Tempat lalu lintas pengangkutan air, mineral, dan zat makanan
- Tempat melekatnya daun
- Tempat menyimpan makanan (misalnya rizom pada bunga dahlia dan umbi pada kentang) - Sebagai alat perkembangbiakan secara vegetatif (setek)

3. Daun
Mempunyai fungsi:
- Menyerap CO2 dari udara
Tempat melakukan fotosintesis
- Untuk transpirasi
- Untuk respirasi

4. Bunga
Mempunyai fungsi sebagai alat reproduksi

5. Buah
Mempunyai fungsi:
- Tempat menyimpan makanan

Alat reproduksi
Sifat totipotensi pada tanaman dimanfaatkan untuk memperoleh anakan yang seragam dalam jumlah besar. Tumbuhan tersusun dari bagian terkecil yang disebut sel. Sel yang sama bentuk dan fungsinya dapat membentuk kelompok yang disebut jaringan, misalnya jaringan kayu, jaringan kambium, dan sebagainya
Budidaya jaringan didasarkan pada prinsip totipotensi, yaitu sedikit jaringan diambil kemudian dikembangbiakkan dalam suatu medium agar yang ke dalamnya ditumbuhkan zat makanan dan zat pemacu tumbuh, sehingga akhirnya diperoleh tanaman baru yang lengkap.
Menurut teori itu, setiap set dari bagian tumbuhan manapun jika diambil dan ditumbuhkan akan dapat menjadi tanaman sempurna lengkap dengan akar, batang, dan daun, bila lingkungannya sama.
Untuk pembibitan suatu tanaman dapat diperoleh dari sepotong kecil jaringan tumbuhan, kemudian dikembangbiakan dalam medium agar dengan zat pemacu tumbuh, sel-sel dalam jaringan itu mengadakan pembelahan menjadi banyak namun masih sejenis. Dengan rangsangan tertentu para ahli dapat memacu set-set sejenis itu untuk melakukan diferensiasi menjadi set yang berbeda, sehingga terbentuk macam jaringan yang lengkap hasil perbanyakan melalui budaya jaringan disebut meriklon.

Sistem Organ

Kumpulan organ-organ akan membentuk sistem organ, dalam suatu tubuh terdapat sistem organ, antara lain:
1. Sistem gerak
2. Sistem reproduksi
3. Sistem respirasi
4. Sistem ekskresi
5. Sistem saraf
6. Sistem sirkulasi
7. Sistem digestoria
8. Sistem endokrin

Tiap sistem organ mempunyai kepentingan dan vitalitas yang sama pada tubuh. Kesatuan dari sistem organ dalam tubuh membentuk organisme.
Pada saat ini telah dapat dilakukan transplantasi organ yang berasal dari organ lain. Organ yang ditransplantasikan misalnya kulit, hati, ginjal dan jantung. Transplantasi organ dari satu organ ke organ lain sering gagal karena tubuh resipien segera menolaknya. Tubuh resipien menganggap organ yang ditransplantasikan itu sebagai benda asing yang harus dilawan dengan antibodi. Transplantasi yang aman dilakukan jika jaringan atau organ yang ditransplantasikan berasal dari tubuh sendiri, contohnya seseorang yang terbakar kulit wajahnya dapat ditransplantasi dengan kulitnya sendiri. Setelah transplantasi akan tumbuh jaringan baru yang menutupi luka, kemudian terjadi vaskularisasi, yaitu munculnya pembuluh-pembuluh darah yang menyusup ke jaringan baru. Akhirnya jaringan tumbuh dan menyatu menutup luka.
Untuk mengurangi penolakan tubuh terhadap organ yang ditransplantasikan, pasien diberi alat penekan sistem imun (agar produksi antibodi terhambat). Namun pemberian obat tersebut belum menjamin keamanan pasien.

Sistem Gerak Pada Manusia

Gerak adalah suatu tanggapan terhadap rangsangan baik dari dalam maupun dari luar. Gerak dapat berupa gerakan sebagiai anggota tubuh maupun seluruh tubuh, misalnya pindah tempat.
Gerak pada manusia disebabkan oleh kontraksi otot yang menggerakkan tulang, jadi merupakan kerja sama antara tulang otot. Tulang disebut alat gerak pasif karena hanya mengikuti kendali otot, sedangkan otot disebut alat gerak aktif karena mampu berkontraksi, sehingga mampu menggerakkan tulang. Otot bekerja dengan cara berkontraksi dan relaksasi, yang memerlukan energi dan melibatkan zat-zat kimia.
Hewan yang hidup di darat memiliki tulang belakang melengkung sehingga memberi keleluasaan dalam bergerak. Rangka pendukung gerak pada hewan vertebrata merupakan endoskeleton, yakni skeleton yang terletak di bagian dalam tubuh.
Menurut bentuk dan ukurannya tulang dibedakan:
1. Tulang pendek, misalnya pada pergelangan tangan dan kaki
2. Tulang panjang, misalnya pada tulang hasta, paha dan betis
3. Tulang pipih, misalnya pada pelvis, tulang belikat dan tempurung kepala
4. Tulang tidak beraturan, misalnya pada tulang punggung dan tulang rahang.

Menurut bahan pembentuknya, tulang dikelompokkan menjadi:
1. Tulang rawan (kartilago)
2. Tulang sejati (osteon)

Tulang-tulang penyusun rangka pada manusia terdiri atas:
1. Tulang tengkorak
a. Bagian tempurung tengkorak
b. Bagian wajah
2. Tulang badan
a. Tulang belakang
b. Tulang dada
c. Tulang rusuk
d. Gelang bahu
e. Gelang panggul
3. Tulang aggota gerak
a. Lengan
b. Kaki

Untuk dapat melaksanakan fungsinya, tulang-tulang di atas berhubungan satu sama lain yang disebut artikulasi.
Hubungan antartulang dapat dibedakan:
1. Sinartrosis, yaitu hubungan dua tulang yang tidak dapat digerakkan atau gerakannya sangat terbatas.
2. Diartrosis, yaitu hubungan dua tulang atau lebih yang memungkinkan terjadinya gerakan.
3. Amfiartrosis, yaitu sendi yang dihubungkan kartilago sehingga memungkinkan sedikit gerakan.

Sistem Peredaran Darah

Berbagai proses metabolisme menghasilkan sampah (bisa) yang harus dikeluarkan oleh tubuh. Peredaran materi baik berupa bahan-bahan yang diperlukan tubuh seperti oksigen maupun hasil metabolisme dari sisa-sisanya dilakukan oleh sistem peredaran atau sistem sirkulasi.
Dalam sistem sirkulasi hasil pencernaan makanan dan oksigen diangkut dan diedarkan ke seluruh jaringan tubuh. Sedangkan sisa-sisa metabolisme diangkut dari seluruh jaringan tubuh menuju organ pembuangan.
Darah merupakan sistem transportasi dalam tubuh yang menghantarkan bahan kimia, oksigen, dan zat makanan yang diperlukan, mengeluarkan CO2 dan hasil buangan lainnya.

1. Sistem transpor pada Protozoa dan hewan tingkat rendah lainnya
Hewan bersel satu tidak mempunyai alat transportasi khusus. Air dan zat-zat yang diperlukan berdifusi ke dalam sel tubuh melalui selaput plasma. Misalnya sistem transportasi pada Protozoa dan hewan rendah lainnya.

2. Sistem peredaran darah terbuka dan tertutup
Sistem peredaran darah terbuka dan tertutup terjadi pada hewan tingkat tinggi.
a. Sistem peredaran darah terbuka
Peredaran darah terbuka adalah peredaran darah ke seluruh tubuh yang tidak selalu melewati pembuluh darah. Dalam sistem ini tidak dapat dibedakan antara darah dan cairan yang mengisi ruang antarsel karena tercampur.
b. Sistem peredaran darah tertutup
Peredaran darah tertutup adalah sirkulasi darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh-pembuluh darah. Darah diedarkan oleh arteri dan kembali ke jantung melalui vena.
Contoh: sistem Peredaran darah pada Annelida dan Vertebrata

Pada burung, jantung terdiri atas 4 ruang yang terbagi sempurna, sehingga darah yang mengandung CO2 dengan 02 tidak tercampur. Burung mempunyai sistem peredaran darah ganda dan tertutup. Sedangkan pada reptil jantungnya terbagi atas 4 ruang dengan sekat antara bilik kanan dan bilik kiri belum sempurna, sehingga darah dah kedua bilik dapat bercampur. Sistem peredaran darah ganda dan tertutup:
- Pada katak, jantung terdiri atas tiga ruang yaitu 2 serambi dan satu bilik. Karena jantung katak terdiri atas tiga ruang maka darah yang kaya 02 dengan yang mengandung CO2 masih bercampur. Darah dari bilik dipompakan melalui cabang aorta ke paru-paru dan seluruh tubuh. Dari seluruh tubuh darah masuk ke serambi kanan
Jantung ikan terbagi atas dua ruang, yaitu serambi dan bilik di mana jantung ikan hanya dilalui darah yang miskin 02. Darah dari bilik dipompa ke insang. Darah yang kaya 02 dialirkan ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung melalui bilik.
Jantung reptil terdiri atas sinus venosus kecil, serambi kiri dan serambi kanan serta bilik kiri dan bilik kanan. Sistem peredaran darahnya lebih maju dibanding dengan amfibi karena adanya pemisahan darah yang beroksigen dalam jantung.

Peribahasa Indonesia

Hilang dicari, terapung direnangi, terbenam diselami. Artinya : Hal atau perkara yang tersembunyi, lalu diperiksa.

Hilang satu sepuluh gantinya. Artinya : Sekali-kali janganlah putus asa.

Hilang tak bercari, lulus tak berselami. Artinya Tidak dipedulikan lagi.

Hilang tak tentu rimbanya, mati tak tentu kuburnya. Artinya ; Hilang lenyap tanpa bekas, pergi tidak pernah kembali bahkan tidak ada khabar beritanya lagi.

Hilang tentu rimbanya, mati tentu kuburnya. Artinya ; Hal atau perkaxa yang sudah tentu kesusahannya.

Esa hilang dua terbilang. Artinya ; Mati atau hidup dengan kemuliaan, tidak ada pilihan lain; seorang pemimpin mati, segera akan tampil beberapa penggantinya.

Tunggang hilang berani mati. Artinya : Tidak gentar menjalankan kewajiban (terutama yang mengenai bangsa dan negara),

Tunggang hilang tak hilang. Artinya ; Hal ketetapan hati berani melakukan pekerjaan tidak menghiraukan bahaya ataupun mati.

Hendak hinggap tiada berkaki. Artinya ; Ingin berbuat sesuatu, tetapi tidak mempunyai alat syaratnya.

Hilir malam mudik tak singgah, daun nipah dikatakan daun abu. Artinya Merasa malu, segan dan sebagainya; karena sudah berhutang budi atau karena perkariban.

Seorang ke hilir, seorang ke mudik. Artinya : Tidak ada persesuaian perasaan dan pikiran antara laki-bini, sahabat, dan lain-lain.

Sudah terlalu hilir malam, apa hendak dikata lagi. Artinya Perbuatan salah yang terlanjur.

Tak tentu hilir mudiknya. Artinya Tidak tentu ujung pangkalnya, tidak tentu asal-usulnya.

Tak tentu hilirnya, tidak berketentuan hulu. Artinya : Tidak tentu tujuan dan maksud sesuatu.

Tiada mengetahui hulu hilirnya. Artinya : Tidak mengetahui ujung pangkalnya, (dalam suatu urusan tidak mengetahui apa-apa).

Ketahuan hina mulianya. Artinya : Mengetahui kedudukan yang sebenarnya.

Sehina semalu. Artinya : Seia sekata; senasib.

Hitam bagai pantat belanga. Artinya : Perihal keburukan tabiat seseorang.

Hitam di atas putih. Artinya : Dengan tertulis, tidak hanya dengan perkataan saja (tentang perjanjian).

Hitam dikatakan putih, putih dikatakan hitam. Artinya Tidak mengatakan yang sebenarnya, (yang baik dikatakan buruk dan sebaliknya).

Hitam, hitam gagak, putih, putih, udang kapai, hitam, hitam bendi, putih sadah. Artinya Meskipun cantik rupanya yang hina tetap hina dan yang mulia tetap mulia meskipun buruk rupanya.

Manis gula jawa. Artinya ; Meskipun hitam tetapi manis.

Hitam kereta api, putih-putih kapur sirih. Artinya : Jangan disangka yang buruk rupanya selamanya kurang harganya, malah yang indah kelihatan itu adakalanya kurang harganya.

Hitam tahi minyak dimakan juga, putih ampas kelapa dibuang. Artinya : Barang yang buruk tetapi berguna disimpan Barang yang.bagus tetapi tidak berguna dibuang.

Hitam mata mana boleh bercerai dengan putihnya. Artinya Orang yang sedang bercinta tidak mudah dipisahkan.

Hitam seperti dawat. Artinya : Hitam berkilat-kilat.

Hitam sebagai kuali. Artinya : Sangat hitam.

Rambut sama hitam hari masing-masing. Artinya : Tiap-tiap orang mempunyai pendapat yang berlainan.

Hitam tahan tempa, putih tahan sesah. Artinya Tetap tidak berubah; tahan uji.

Hitung nasib peruntungan. Artinya Membicarakan nasib.

Hujan berbalik ke langit. Artinya Orang berkuasa (pandai, kaya dan sebagainya) minta tolong kepada orang yang miskin (lemah, bodoh dan sebagainya).

Hujan berpohon panas berasal. Artinya : Segala hal tentu ada sebabnya.

Hujan emas, di negeri orang hujan batu di negeri sendiri, baik juga di negeri sendiri (Hujan keris lembing di negeri kita, hujan keris perak di negeri orang lain, baik juga di negeri kita). Artinya ; Sebaik-baik negeri orang tidak sebaik negeri sendiri.

Hujan menimpa bumi. Artinya : Tidak dapat kita melepaskan diri dari orang yang berkuasa kalau kita diperintah, disuruh dan sebagainya.

Hujan tak sekali jatuh, simpai tak sekali erat. Artinya Suatu pekerjaan tidak dapat diselesaikan sekaligus; keberuntungan dan kebahagiaan tidak sekali datang.

Ada hujan ada panas, ada hari boleh balas. Artinya Selalu ada kesempatan untuk membalas dendam.

Hujan jatuh ke pasir. Artinya ; Kebaikan yang tidak terbalas.

Kemana tumpah hujan dari bubungan, kalau tidak kecucuran atap. Artinya Anak akan menurut sifat atau teladan orang tuanya (walaupun hanya sedikit).

Sedikit hujan banyak yang basah. Artinya ; Kecelakaan yang kecil membawa akibat yang besar.

Kerajaan Sriwijaya

1) Bukti-Bukti Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya dalam sejarah Indonesia disebut sebagai kerajaan maritim terbesar yang menguasai jalur dagang di Laut Cina Selatan dan Selat Malaka. Kerajaan ini telah mampu memanfaatkan posisi strategisnya dalam lalu lintas perdagangan antara Cina dan India.
Pengetahuan kita mengenai sejarah kerajaan Sriwijaya diperoleh dari sumber-sumber asing dan dalam negeri. Sumber dalam negeri berupa prasasti-prasasti yang pada umumnya ditemukan di Palembang kecuali prasasti Kota Kapur dan prasasti Karang Brahi yang ditemukan di Bangka dan Jambi: Adapun ketujuh buah prasasti tersebut adalah
1. Prasasti Kedukan Bukit (683 M),
2. Prasasti Talang Tuo (684 M),
3. Prasasti Kota Kapur (686 M),
4. Prasasti-prasasti Siddhayatra (tidak berangka tahun),
5. Prasasti Telaga Batu (683 M), dan
6. Prasasti Karang Brahi (686) di Jambi.

Adapun sumber-sumber asing tentang kerajaan Sriwijaya diperoleh dari Cina, India (antara lain Prasasti Nalanda dan Cola), Sri Lanka, Arab, dan Parsi, serta Prasasti Ligor, di Tanah Genting Kra, Malaysia yang berangka tahun 775 M.

2) Sistem Kepercayaan
Berbeda dengan kerajaan Kutei dan Tarumanagara yang bercorak Hindu, kerajaan Sriwijaya bercorak Budha dan menjadi pusat kajian agama Budha di Asia Tenggara. Berdasarkan catatan perjalanan pendeta Budha Cina bernama I-tsing yang datang ke wilayah Nusantara untuk kedua kalinya pada tahun 692 M, dikatakan bahwa banyak pelajar Cina yang hendak belajar agama Budha di India, belajar terlebih dahulu dasar-dasar agama Budha di Sriwijaya selama satu sampai dua tahun.
Di bidang agama, Sriwijaya menjadi pusat kajian dan pusat penyebaran agama Budha ke Asia Tenggara. Aliran atau mazhab agama Budha yang berkembang di kerajaan Sriwijaya adalah Mahayana, suatu aliran yang lebih moderat dibandingkan dengan aliran Hinayana.
Hal tersebut mudah dimengerti sebab para pendeta Budha yang berasal dari Cina juga menganut aliran yang sama. Mereka banyak belajar ajaran agama Budha di Sriwijaya bersama-sama dengan orang-orang dari India yang hendak menyebarkan agama Budha di daerah-daerah yang disinggahinya. Di kerajaan ini, mereka secara terbuka menerima orang asing dan belajar dari orang asing, India, dan Cina.

3) Perkembangan Bahasa
Pada zaman keemasannya, kota Palembang menjadi pusat peziarah pendeta Budha dari berbagai bangsa. Kemungkinan, bahasa Malayu telah menjadi bahasa pengantar dalam sistem pendidikan Sriwijaya. Berdasarkan beberapa prasasti yang ditemukan di Palembang, seperti yang terungkap. di atas bahasa yang digunakan dalam prasasti¬prasasti tersebut bukan bahasa Sanskerta melainkan bahasa Malayu kuno dan berhuruf Pallawa.
Dengan demikian, kerajaan ini telah mengembangkan bahasa sendiri tanpa menggunakan bahasa asing. Kemungkinan bahasa tersebut telah digunakan dalam transaksi antarpedagang, terutama pedagang-pedagang yang berasal dari daerah-daerah taklukkan Sriwijaya ketika itu, seperti Jawa Barat, Bangka, Jambi, dan Semenanjung Malaysia.

4) Mata Pencaharian Penduduk
Penduduk kerajaan Sriwijaya yang pada umumnya menggantungkan hidup dari hasil tangkapan ikan dan berdagang, ternyata lebih bersikap dinamis dan terbuka terhadap pengaruh asing. Mereka bisa berpindah dan berlayar dari satu ke pelabuhan ke pelabuhan lain dan dari satu negara ke negara lain, serta mereka sudah barang tentu dapat berkomunikasi dan bergaul dengan berbagai bangsa yang menyinggahi pelabuhan-pelabuhan dagang di Sriwijaya.

5) Bidang Kebudayaan
Meskipun menggunakan bahasa Malayu sebagai bahasa pengantar/berkomunikasi sehari-hari, mereka juga mengambil budaya dari India, seperti penggunaan nama-nama India, adat istiadat, serta tradisi dalam agama Budha. Pada masa pemerintahan Raja Balaputra Dewa, kerajaan Sriwijaya mengalami perkembangan pesat yang ditandai dengan tumbuhnya perdagangan di perairan Sriwijaya sebagai jalur dagang internasional.

6) Bidang Perdagangan
Raja-raja Sriwijaya memiliki pandangan jauh mengenai pemanfaatan posisi strategis kerajaannya di jalur dagang internasional. Untuk memajukan perdagangan, ibukota yang semula terletak di Palembang dipindahkan ke Minanga Tamwa. Minanga Tamwa sendiri merupakan suatu daerah pertemuan antara Sungai Kampar Kanan dan Kampar Kiri. Daerah ini dianggap lebih strategis dibandingkan dengan Palembang.
Pada tahun 775 M, seperti tertera dalam Prasasti Ligor, Sriwijaya membangun ibukota baru di Semenanjung Malaysia. Tujuannya agar pemerintah kerajaan Sriwijaya lebih mampu mengawasi kegiatan dagang di Selat Malaka serta untuk mencegah para pedagang memotong jalur perdagangan darat melewati Tanah Genting Kra. Dengan demikian, semua pedagang yang berasal dari Cina atau Asia Tenggara yang menuju Sriwijaya dan India atau sebaliknya harus melewati Selat Malaka, yang saat itu dikuasai oleh Sriwijaya.
Kegiatan dagang telah meningkatkan taraf kemakmuran rakyat Sriwijaya. Menurut berita dari Cina, raja-raja Sriwijaya sangat terkenal karena kekayaannya. Menurut sebuah legenda Cina, salah seorang raja Sriwijaya telah membuang sebungkal emas ke kolam pada setiap mereka ulang tahunnya. Legenda ini, walaupun diragukan kebenarannya, menunjukkan bahwa raja-raja Sriwijaya mengalami kemakmuran karena kegiatan dagang mereka.

7) Bidang Pendidikan
Di bidang pendidikan serta kajian ajaran Budha, kerajaan ini bukan hanya pusat pendidikan Budha dengan mendatangkan pelajar dari luar negeri melainkan juga mengirimkan pelajar-pelajarnya untuk belajar agama Budha dan ilmu pengetahuan di India. Berdasarkan berita yang termuat dalam Prasasti Nalanda (India), hubungan raja Sriwijaya, Balaputra Dewa, dengan raja Benggala, di India yang bernama Raja Dewapaladewa, sangat erat. Raja dari India ini menghadiahkan sebidang tanah untuk mendirikan asrama bagi para pelajar dari Sriwijaya yang belajar di Nalanda.
Raja-raja Sriwijaya yang terbuka terhadap pengaruh asing memiliki pandangan positif untuk memajukan rakyatnya dengan belajar dari negara lain, seperti India. Hasilnya adalah lahirnya beberapa pelajar terkemuka yang menguasai ilmu pengetahuan serta bidang agama Budha. Salah seorang guru besar Budha yang berdarah asli Sriwijaya adalah Dharmakirti yang bukan hanya disegani di Sriwijaya melainkan juga oleh para pendeta dari Cina. Seorang pendeta Cina bernama Atica sangat mengagumi Dharmakirti dan menjadikannya sebagai guru agama Budha.

Lirik Lagu Magic-Rude

Saturday morning jumped out of bed
And put on my best suit
Got in my car and raced like a jet
All the way to you
Knocked on your door with heart in my hand
To ask you a question
'Cause I know that you're an old-fashioned man, yeah

Can I have your daughter for the rest of my life?
Say yes, say yes 'cause I need to know
You say I'll never get your blessing 'til the day I die
Tough luck, my friend, but the answer is 'No'

Why you gotta be so rude?
Don't you know I'm human too?
Why you gotta be so rude?
I'm gonna marry her anyway

Marry that girl
Marry her anyway
Marry that girl
Yeah, no matter what you say
Marry that girl
And we'll be a family
Why you gotta be so
Rude

I hate to do this, you leave no choice
Can't live without her
Love me or hate me we will be boys
Standing at that altar
Or we will run away
To another galaxy, you know
You know she's in love with me
She will go anywhere I go

Can I have your daughter for the rest of my life?
Say yes, say yes 'cause I need to know
You say I'll never get your blessing 'til the day I die
Tough luck, my friend, 'cause the answer's still 'No"

Why you gotta be so rude?
Don't you know I'm human too?
Why you gotta be so rude?
I'm gonna marry her anyway

Marry that girl
Marry her anyway
Marry that girl
No matter what you say
Marry that girl
And we'll be a family
Why you gotta be so
Rude
Rude

Can I have your daughter for the rest of my life?
Say yes, say yes 'cause I need to know
You say, I'll never get your blessing 'til the day I die
Tough luck, my friend, but 'No' still means 'No'!

Why you gotta be so rude?
Don't you know I'm human too?
Why you gotta be so rude?
I'm gonna marry her anyway

Marry that girl
Marry her anyway
Marry that girl
No matter what you say
Marry that girl
And we'll be a family
Why you gotta be so
Rude
Why you gotta be so
Rude
Why you gotta be so rude?

Resep Marsmallow

Bahan:
500 gr gula putih
3½ dl air
1 sdm glucose
30 gr agar2x poeder
2 sdm Air bunga orange ( beli ditoko, di kemas dalam botol kaca)atau air biasa aja
2 putih telur
gula bubuk/icing sugar
tepung jagung
Pewarna sesukanya
Essence yang rasa apa aja

Cara:
1.Kocok terlebih dahulu putih telur sampai kental.

2.Campur gula dengan glucose dalm 2 dl air jerangkan dengan api sedang, aduk sampai gula mencair. Besarkan apinya sampai -/+ 127 derajad celcius deh....

3.Masukan agar2x yg sudah di cairkan denga sedikit air bunga orange, masukan kedalam gula tadi sambil di kocok terus, kalo bisa satu orang menuang dan satu lagi mengocok.
Masukan pewarna atau essence bila suka.

4.Masukan adonan kedalam putih telur sedikit demi sedikit sampai adonan cukup kentalnya.


5.Siapkan loyang yang di olesi dengan minyak,taburan terigu jagung dan gula bubukk
Tuang adonan kedalamnya, ratakan, tunggu beberapa jam.

6.Balikan marsmallows di atas taburan gula.

7.Marsmallows siap di potong dengan pisau yg sudah diberi sedikit minyak


8.Potong2x marsmallows sesuai selera, dan taburi lagi dengan gula bubuk supaya ngak lengket.Tunggu sampe kering.


9.Marsmallows siap di makan.

Sejarah Bola Voli

Permainan bola voli diperkenalkan oleh William G. Morgan pada tahun 1855. Dia adalah seorang tokoh pendidikan jasmani pada Young Men Christian Association (YMCA) di kota Holyoke, Massachuset, Amerika Serikat. Nama bola voli yang diciptakannya disebut Minonette. Oleh Dr. AT Halsted dari Springfield setelah melihat permainan Minonette, maka menyarankan permainan tersebut diberi nama Volley Ball. Akhirnya, pada tahun 1922 perkembangan bola voli sangat pesat dan YMCA menyelenggarakan pertandingan dengan sukses. Presiden pertama organisasi bola voli di Amerika adalah Dr. George J. Fisher dari New York yang dibentuk pada tahun 1929.

Bola voli masuk ke Indonesia kira-kira pada tahun 1928 yang dibawa oleh Belanda. Bola voli mulai dipertandingkan pada PON III tahun 1953 di Medan, Sumatra Utara, dan pada tahun 1954 di kota Surabaya dan Jakarta membentuk organisasi bola voli atas jasa Dr. Aziz Saleh yang pada waktu itu menjabat sebagai komisaris teknik KOI. Setelah diadakan pertemuan IBVOS (Surabaya) dan PERVID (Jakarta), bersepakat membentuk organisasi bola voli nasional. pada tanggal 22 Januari, berdiri PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia) dengan ketuanya WJ Latumeten. PBVSI di bawah IVBF (International Volley Ball Federation).

Lapangan bola voli berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran:
a) Panjang: 18 meter
b) Lebar: 9 meter
c) Garis serang: 3 meter dari garis tengah.

Bola voli terbuat dari bahan kulit yang lentur dengan bentuk yang bulat serta dalamnya terbuat dari bahan karet atau sejenisnya dengan ketentuan sebagai berikut:
a) Warna: harus terang dan cerah
b) Berat: 250 – 280 kg
c) Keliling: 65 – 67 cm
d) Tekanan dalam: 0,84 – 0,52 kg/cm2.

Semua bola yang dipergunakan dalam pertandingan resmi harus memiliki ciri-ciri yang sama mengenai berat, tekanan, keliling, tipe, dan sebagainya serta telah disahkan oleh IVBF.

Pada pertandingan internasional yang resmi harus mempergunakan sistem tiga bola dengan menggunakan cara ini harus disediakan 6 bola cadangan yang masing-masing ditempatkan di setiap sudut daerah bebas 1 bola di dekat wasit.

Sumber Listrik

Sumber listrik adalah alat listrik yang dapat menghasilkan arus listrik atau energi listrik. Beberapa sumber listrik yang sering digunakan di antaranya adalah batu baterai, accumulator, dinamo, dan generator.

1. Batu baterai
Batu baterai atau baterai kering terdiri atas wadah seng yang berisi campuran salmiak, serbuk arang, batu kawi serta batang karbon. Zat-zat kimia tersebut bereaksi sehingga wadah seng menjadi kutub negatif dan batang karbon menjadi kutub positif. Perbedaan tegangan antara kutub positif dan kutub negatif baterai kering sebanyak 1,5 volt.

Jika baterai kering dipakai, kekuatan listriknya akan semakin melemah yang akhirnya akan habis. Baterai ini tidak dapat digunakan lagi. Pada saat baterai kering digunakan terjadi perubahan energi kimia menjadi energi listrik.

2. Accumulator
Accumulator atau aki atau baterai basah terdiri dari lempengan logam timbal dan timbal peroksida yang dicelupkan ke dalam larutan asam sulfat (larutan H2SO4). Di dalam accumulator, logam timbal dan timbal peroksida bereaksi dengan asam sulfat, sehingga hasil dari reaksi kimia itu lempengan logam timbal menjadi kutub negatif dan lempengan logam timbal peroksida menjadi kutub positif. Perbedaan potensial antara kutub positif dan kutub negatif accu, di antaranya 6 volt, 12 volt, dan sebagainya.

Setelah accumulator digunakan beberapa lama, kemampuannya menghasilkan energi listrik semakin berkurang dan akhirnya habis. Kemampuannya dapat diperbaharui kembali dengan cara melakukan penyetruman. Caranya, kutub positif accu dihubungkan dengan kutub positif dan kutub negatif accu dihubungkan dengan kutub negatif sumber listrik searah lainnya. Pada saat accu digunakan terjadi perubahan energi kimia menjadi energi listrik, sedangkan pada saat penyetruman terjadi perubahan energi listrik menjadi energi kimia.

3. Dinamo
Dinamo sepeda terdiri atas kumparan yang ditempatkan di tengah medan magnet U. Ketika kepala dinamo berputar, kumparan akan turut berputar. Perputaran kumparan di dalam medan magnet menghasilkan energi listrik. Jadi, dinamo mengubah energi gerak menjadi energi listrik.

4. Generator
Sumber listrik lainnya yang mengubah energi gerak menjadi energi listrik adalah generator. Untuk menghasilkan energi listrik yang besar digunakan generator yang besar. Generator besar digerakkan oleh kincir besar atau turbin. Turbin diputar dengan memanfaatkan tenaga air terjun dari bendungan atau dam.

Tegangan listrik yang dihasilkan oleh PLTA sangat tinggi, yaitu sekitar 10.000 – 20.000 volt. Ketika dialirkan ke rumah-rumah tegangannya diturunkan menggunakan transformator atau trafo menjadi 110 – 220 volt. Transformator atau trafo adalah alat listrik yang dapat menaikkan dan menurunkan tegangan listrik. Trafo yang dapat menaikkan tegangan listrik disebut trafo step up. Sedangkan trafo yang dapat menurunkan tegangan listrik disebut trafo step down.

Pengertian Tangga Nada

Tangga nada adalah urutan nada yang disusun secara berjenjang. Disebut tangga nada apabila sebuah tangga nada terdiri dari delapan tingkatan dengan urutan dari tingkat pertama sampai delapan. Tingkatan tersebut, yaitu tonika (1), supertronika (2), median (3), subdominan (4), dominan (5), submedian (6), leading tone (7), dan oktaf (8). Tangga nada dibagi menjadi dua, yaitu tangga nada mayor dan minor. Tiap tangga nada dibedakan dengan jarak.

Telah kita ketahui sebelumnya bahwa tangga nada mayor berjarak 1-1-1/2-1-1-1-1/2. oleh karena itu, sekarang kita akan membahas tangga nada diatonik minor dan pentatonik.

a. Tangga nada minor diatonis
Tangga nada minor yaitu tangga nada yang mempunyai jarak atau interval 1-1/2-1-1-1/2-1-1. adapun urutan nadanya dimulai dengan nada (la) dan diakhiri dengan nada (la) oktaf atas. Lagu yang bertangga nada minor biasanya berakhir dengan nada (la), tetapi ada juga yang diakhiri dengan nada lain seperti 3 (mi).

b. Tangga nada pentatonik
Tangga nada pentatonik, yaitu susunan nada yang terdiri dari lima nada. Tangga nada pentatonik banyak terdapat di wilayah Nusantara sehingga tidak mengherankan jika musik Nusantara banyak yang menggunakan tangga nada pentatonik. Seiring dengan perkembangan zaman, tangga nada pentatonik dapat dikembangkan menjadi tangga nada heptatonik. Namun, pada kenyataannya, tangga nada heptatonis (seperti pada lagu Gambang Suling ciptaan Ki Nartosabdo dan Lumbung Desa ciptaan Martopangrawit) masih tetap dalam anggota pentatonik. Hal ini dapat dibuktikan, yaitu pertama apabila seorang pengrawit menyarankan laras pelog, dia akan menyuarakan secara natural urutan nada.

Membuat Karya Musik



Di dalam berkarya musik, khususnya mengarang lagu, tidak hanya sekedar menyusun nada menjadi melodi, kemudian memberikan syair di bawahnya. Agar tujuan mengarang lagu dapat tercapai dengan baik, di bawah ini terdapat beberapa langkah di dalam mengarang lagu.

1. Menentukan tema lagu
Tema lagu adalah lagu pokok yang menjadi landasan pengembangan lagu atau serangkaian melodi atau kalimat lagu yang merupakan elemen utama dalam konstruksi sebuah komposisi. Tema dapat diambil dari kejadian sehari-hari, seperti pengalaman hidup, cerita rakyat, kepahlawanan, cinta, dan keagamaan. Dari tema lagu tersebut, kita dapat menyusun kalimat yang akan kita sesuaikan dengan melodi.

2. Menentukan bentuk komposisi lagu
Komposisi adalah rangkaian nada untuk membuat suatu simponi atau rangkaian unsur-unsur pokok, yaitu melodi, ritme, dan harmoni dalam membuat sebuah lagu yang baik. Dalam membuat komposisi musik, diperlukan beberapa proses, di antaranya sebagai berikut:
a. Menyusun nada menjadi melodi
b. Menyusun anda menjadi harmoni yang baik
c. Menyusun melodi dan harmoni
d. Menyusun frase menjadi kalimat lagu yang baik
e. Menyusun gerakan musik yang sesuai dengan bentuk komposisi yang diinginkan.

Bentuk-bentuk komposisi dapat dibedakan menjadi sebagai berikut:
a. Bentuk binair sederhana (AA’, dan AB)
b. Bentuk ternair (ABA, ABC dan AA’B)
c. Bentuk variasi bebas.

3. Menentukan tangga nada
Menentukan tangga nada erat hubungannya dengan karakter lagu yang akan kita buat. Misalnya kita menghendaki karakter lagu yang optimis, mantap, riang, dan ceria, maka kita menggunakan tangga nada mayor. Tangga nada mayor mempunyai interval 1-1-1/2-1-1-1-1/2.

4. Menentukan ambitus atau suara
Ambitus yaitu kemampuan seorang penyanyi untuk menjangkau wilayah nada dari yang terendah sampai nada yang tertinggi. Dalam pembuatan karya, kita harus mengetahui ambitus suara agar menghasilkan karakter yang diinginkan.

5. Menentukan metrum atau irama
Pemilihan metrum atau irama juga akan memengaruhi pemakaian tempo yang sesuai. Misalnya, lagu yang bertanda birama 2/4 menggunakan irama mars dan tempo dimarcia.

6. Menyusun melodi dan membuat syair lagu
Setiap komponis dalam menyusun melodi dan membuat syair lagu dapat dilakukan dengan cara yang berbeda-beda. Bisa dibuat melodi terlebih dahulu baru syair atau sebaliknya. Struktur melodi terdiri atas rangkaian periode yang disusun dari beberapa frase. Satu frase melodi akan terbentuk setidak-tidaknya dua motif yang menggambarkan watak dan karakter lagu.

Musik Daerah Jawa Barat

Musik daerah Jawa Barat banyak ragamnya dan masing-masing memiliki ciri khas sendiri. musik daerah Jawa Barat antara lain sebagai berikut:
a. Calung, yaitu alat musik bambu yang dikerat. Satuan-satuannya mirip atau sama dengan satuan-satuan angklung, disusun berenteng dari beberapa bilah nada. Ada yang dapat dimainkan sambil berjalan dengan satu pemukul, ada pula yang dapat dimainkan di tempat dengan dua pemukul.
b. Angklung, yaitu alat musik bambu yang dikerat. Besar dan panjangnya bermacam-macam mulai dari yang sejengkal sampai yang lebih dari satu meter. Angklung dimainkan dengan menggoyangkannya berpasangan atau dalam sebuah rak. Tiap pasang terdiri dari dua, tiga atau empat potong. Dahulu nada angklung pentatonik, tetapi sekarang ditata menjadi nada diatonik. Berdasarkan sejarahnya angklung digunakan untuk memeriahkan pesta menuai padi di sawah, untuk mengarak pawai padi sebelum padi dimasukkan ke lumbung dan untuk mengiringi upacara adat sunda.
c. Tarling, yaitu musik yang berasal dari daerah Cirebon. Tarling diambil dari singkatan gitar dan suling, yaitu dua alat dominan pada jenis kesenian ini. Tarling digunakan untuk mengiringi lagu-lagu yang berciri khas Cirebon.
d. Degung, yaitu seperangkat alat musik gamelan yang mempunyai ciri tertentu dalam warna musiknya. Dahulu gamelan degung fungsinya untuk mengiringi upacara adat atau upacara keagamaan. Sekarang gamelan degung sering digunakan untuk mengiringi gendhing karesmen, sendratari, dan sebagai sarana hiburan.
e. Gendhing cianjuran, yaitu jenis musik yang menonjolkan vokal khas Cianjur, musik ini digunakan untuk sarana hiburan para bangsawan Sunda. Nyanyiannya diiringi kecapi dan suling.
f. Arumba, yaitu alunan rumpun bambu. Prinsipnya hampir sama dengan angklung, hanya dilengkapi dengan susunan bambu mirip gambang yang dibunyikan dengan dipukul.

Sistem Kurs Valas

Macam-macam penetapan sistem kurs valas (valuta asing):
1. Sistem kurs tetap
Pada sistem ini tinggi rendah kurs valas ditetapkan oleh pemerintah dan kurs yang berlaku pada bursa valas adalah kurs yang ditetapkan. Jika terjadi kecenderungan kurs valas akan naik, pemerintah berusaha menambah jumlah valas yang ditawarkan melalui bursa valas. Jadi, pemerintah ikut menjual valas, sehingga jumlah penawaran bertambah dan mendorong kurs turun kembali pada kurs yang ditetapkan.

2. Sistem kurs yang stabil (stable exchange rate)
Pada sistem ini tinggi rendahnya kurs valas terjadi perubahan, naik maupun turun. Perubahan tersebut relatif kecil sehingga tidak terasa karena persentase perubahan sangat kecil dalam waktu relatif singkat.

3. Gabungan kurs tetap dan stabil (multiple exchange rate)
Sistem ini merupakan perpaduan antara kurs tetap dan kurs stabil.

4. Sistem kurs mengambang (floating exchange rate) atau kurs yang berfluktuasi (berubah-ubah)
Pada sistem ini pemerintah tidak campur tangan pada penetapan tinggi rendahnya kurs valas tetapi diserahkan sepenuhnya kepada kekuatan pasar (permintaan dan penawaran).
Jika permintaan valas bertambah, penawaran tetap maka kurs valas naik. Sebaliknya jika permintaan valas berkurang, penawaran tetap maka kurs valas turun.

5. Sistem kurs bebas dan terkendali
Sistem kurs ini ditetapkan oleh Indonesia yang berusaha mewujudkan stabilitas perbandingan nilai rupiah dengan valuta asing. Jika terjadi ketidakstabilan kurs valas, atau kurs valas naik sangat mencolok, maka dapat mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap mata uang sendiri. Masyarakat akan berusaha untuk mendapatkan dan menyimpan valas yang dinilai lebih menguntungkan.
Oleh karena itu, pada sistem ini pemerintah (Bank Indonesia) hanyalah sebagai pengendali naik turunnya kurs valas agar tidak mengakibatkan terganggunya kelancaran perekonomian dan perdagangan luar negeri serta tidak mengurangi kepercayaan terhadap mata uang sendiri.

Cerpen

Cerpen adalah sebuah cerita yang selesai dibaca dalam sekali duduk, kira-kira setengah jam sampai dua jam, suatu hal yang tidak mungkin dilakukan ketika kita membaca sebuah novel.
Berdasarkan isi ceritanya, cerpen dibagi ke dalam tiga jenis:
a. Cerita pendek yang pendek. Jumlah katanya 500-an kata.
b. Cerita pendek yang menengah. Jumlah katanya sekitar 500 sampai dengan 1.000 kata.
c. Cerita pendek yang panjang. Jumlah katanya lebih dari 1.500 kata.

Unsur intrinsik cerpen atau novel
a. Tema: ide pokok cerita atau gagasan utama cerita.
b. Tokoh atau penokohan
- Tokoh: pelaku yang menjalani cerita. Pelaku tidak hanya manusia saja, hewan dan alam juga disebut dengan tokoh.
- Penokohan: cara pengarang dalam membentuk sebuah tokoh.
c. Setting atau latar: tempat kejadian peristiwa di dalam cerita tersebut. Latar dapat berupa:
1. Tempat: di sekolah, di mall, di pasar
2. Waktu: siang hari, pukul 9 pagi, sore, malam
3. Suasana: mencekam, ramai, sepi, gaduh.
d. Alur atau plot: rangkaian cerita yang dihubungkan dengan hubungan sebab akibat. Tahap-tahap alur:
1. Perkenalan situasi tempat dan tokoh cerita (eksposisi)
2. Awal permulaan masalah (complication)
3. Konflik (rising action)
4. Puncak permasalahan (klimaks atau turning action)
5. Penyelesaian (ending).
Jenis-jenis alur:
1. Alur maju: sebuah alur yang dimulai dari tahap awal, tahap kedua, dan terus sampai tahap akhir hingga cerita itu selesai.
2. Alur mundur: sebuah alur yang dimulai dari tahap akhir, kembali lagi ke tahap awal, tahap kedua dan kembali lagi ke tahap akhir.
3. Alur campuran: alur gabungan dari alur maju dan mundur.
e. Sudut pandang: posisi pengarang dalam membawa cerita.
Jenis-jenis sudut pandang:
1. “Aku”, sudut pandang orang pertama: menceritakan diri sendiri.
2. “Dia”, “mereka”, “ia”, sudut pandang orang ketiga: menceritakan pengalaman orang lain.
3. “Aku” dan “dia”, sudut pandang campuran: menceritakan diri sendiri lalu pada pertengahan cerita menceritakan orang lain.
f. Amanat: pesan yang ingin disampaikan oleh pengarang kepada pembacanya.

Unsur ekstrinsik cerpen, adalah unsur yang berada di luar karya sastra itu.
a. Budaya. Hubungannya dengan seni, adat istiadat, dan kebudayaan.
b. Sosial. Hubungannya dengan manusia (pendidikan si pengarang, keadaan ekonomi, lingkungan sekitar, status sosialnya).

Drama

Drama adalah karya sastra dalam bentuk dialog dengan tujuan akhirnya untuk dipentaskan atau mungkin dipentaskan.
Jenis-jenis drama:
1. Komedi. Karangan drama yang menceritakan kisah yang menggelikan disebut komedi. Dalam komedi, penonton diajak tertawa dan bergembira ria.
2. Tragedi. Karangan drama yang menggambarkan kisah yang mengharukan disebut tragedi. Jenis drama ini dapat membuat orang menjadi takut, haru, atau sedih. Drama tragedi disebut juga dukacerita.
3. Tragedi – komedi. Sebuah drama melukiskan hal-hal yang mengharukan atau menakutkan, namun ditampilkan dalam bentuk cerita yang menggelikan. Drama semacam ini disebut tragedi – komedi.
4. Sendratari. Sendratari merupakan singkatan dari seni, drama, dan tari. Yang dimaksud dengan sendratari adalah drama yang dipertunjukkan melalui tarian-tarian tanpa kata-kata dan diiringi dengan musik.
5. Tablo. Tablo adalah drama yang dipertunjukkan melalui suara dari belakang layar. Di dalam jenis drama ini tidak dijumpai gerak-gerik.
6. Opera. Drama yang dipertunjukkan dengan nyanyian dan musik dinamakan opera. Jika opera itu pendek disebut operet.
7. Pantomim. Drama yang disajikan dengan gerak-gerik saja disebut pantomim. Alur cerita dalam drama jenis ini tidak dilukiskan melalui dialog melainkan melalui gerak-gerik.
8. Dagelan. Dagelan adalah pertunjukan yang semata-mata membuat penonton tertawa. Dagelan disebut juga lelucon atau lawak.
9. Drama kloset. Pada umumnya karangan drama dibuat untuk dipertunjukkan. Tetapi ada juga karangan drama yang dibuat bukan untuk dipentaskan melainkan hanya dibaca saja. Karangan drama yang demikian itu disebut drama kloset.
10. Drama minikata. Karangan drama yang dipertunjukkan dengan menggunakan dialog sedikit sekali dinamakan drama minikata. Dalam drama jenis ini hampir tidak dijumpai percakapan.

Kata Penghubung

Kata penghubung atau konjungsi adalah kata yang digunakan untuk menghubungkan kata bagian-bagian kalimat dan atau kalimat.
Macam-macam kata penghubung:
1. Penjumlahan. Contoh: dan, serta, lalu.
2. Pemilihan. Contoh: atau, ataupun.
3. Pertentangan. Contoh: tetapi, tapi, padahal, meskipun, walaupun, sedangkan.
4. Perbandingan. Contoh: daripada, seperti, ibarat, bak, laksana, alih-alih.
5. Pengandaian. Contoh: andaikan, andaikata, seandainya.
6. Syarat. Contoh: jika, jikalau.
7. Sebab. Contoh: karena, sebab, oleh karena.
8. Akibat. Contoh: maka, sehingga.
9. Tujuan. Contoh: agar, supaya.
10. Keterangan waktu. Contoh: ketika, saat, pada saat itu.

Frase adalah dua kata atau lebih yang masing-masing katanya tetap mempertahankan makna dasarnya. Kata-kata tersebut menghasilkan relasi atau hubungan tertentu dan pembentukan kata tidak berfungsi sebagai subjek dan predikat.
Frase dibagi menjadi 3, yaitu:
1. Frase setara, adalah dua kata atau lebih yang memiliki hubungan setara atau sederajat.
2. Frase bertingkat, adalah dua kata atau lebih yang tidak memiliki hubungan sederajat.
3. Frase idiomatik, adalah dua kata atau lebih yang memiliki makna bukan sebenarnya atau konotasi.

Kalimat majemuk adalah penggolongan dua kalimat tunggal atau lebih sehingga kalimat yang baru mengandung dua pola kalimat atau lebih.
Kalimat majemuk terbagi menjadi tiga, yaitu:
1. Kalimat majemuk setara, adalah gabungan dua kalimat tunggal yang memiliki hubungan setara atau sederajat.
2. Kalimat majemuk bertingkat, adalah kalimat yang hubungan pola-polanya tidak sederajat. Bagian yang lebih tinggi kedudukannya disebut induk kalimat sedangkan yang lebih rendah disebut anak kalimat.
3. Kalimat majemuk campuran, adalah kalimat yang terdiri dari satu pola atasan dan dua pola bawahan atau sekurang-kurangnya dua pola atasan dan satu atau lebih pola bawahan.

Atmosfer

Atmosfer merupakan lapisan udara yang menyelubungi bumi yang mempunyai fungsi dan peranan sangat penting bagi kehidupan di bumi. Di dalam atmosfer terdapat berbagai macam unsur gas yang diperlukan bagi kehidupan. Selain itu juga terdapat unsur-unsur yang mempengaruhi cuaca dan iklim kehidupan di bumi.
Atmosfer secara etimologi berasal dari bahasa Yunani yaitu atmos dan spira. Atmos artinya udara dan spira artinya lapisan. Jadi atmosfer adalah lapisan udara yang menyelubungi bumi. Di dalam atmosfer terdapat berbagai macam unsur gas diantaranya: nitrogen, oksigen, argon, karbon dioksida, neon, helium, kripton, ozon, xenon, uap air, sulfur dioksida, hidrogen, nitrogen dioksida.

Lapisan-lapisan atmosfer:
1. Troposfer. Merupakan lapisan yang paling dekat dengan bumi. Ketebalan lapisan ini bervariasi, di katulistiwa 0-18 km dan di kutub 0-12 km. di lapisan ini terdapat gejala-gejala cuaca seperti awan, hujan, angin, dan lain-lain. Pada lapisan ini juga berlaku gradient termis, yaitu setiap naik 100 m suhu turun 0,5/0,6 derajat celcius.
2. Stratosfer. Terdiri dari tiga lapisan: lapisan isotherm, lapisan panas, dan lapisan campuran.
3. Mesosfer. Pada lapisan ini setiap ada meteor yang melintas akan terbakar dan hancur menjadi bagian yang lebih kecil.
4. Termosfer (ionosfer). Di lapisan ini berfungsi memantulkan gelombang radio mencapai tempat-tempat yang jauh dan sangat berguna di bidang komunikasi.
5. Eksosfer. Merupakan lapisan terluar dari atmosfer. Pada lapisan ini pengaruh gaya gravitasi sangat kecil dan gas-gas sangat tipis.

Penyelidikan tentang atmosfer sangat berguna untuk berbagai kepentingan antara lain:
1. Mengadakan prakiraan cuaca yang bermanfaat bagi penerbangan, pelayaran, pertanian, dan lain-lain.
2. Mengetahui wilayah pemantulan gelombang radio dan sebab-sebab gangguan radio dan televisi.
3. Bermanfaat untuk menentukan hujan buatan.
4. Bermanfaat untuk menentukan keadaan yang tepat untuk peluncuran pesawat luar angkasa, dan lain-lain.

Unsur-unsur Cuaca dan Iklim

Unsur-unsur cuaca dan iklim diantaranya adalah:
1. Radiasi sinar matahari
Radiasi sinat matahari membawa energi panas yang menyebabkan udara panas di bumi. Udara dapat panas melalui empat proses, yaitu antara lain:
a. Konduksi, yaitu pemanasan secara kontak.
b. Konveksi, yaitu perpindahan panas secara vertikal.
c. Adveksi, yaitu perpindahan panas secara horizontal.
d. Turbulensi, yaitu perpindahan panas secara tidak teratur.

2. Suhu udara
Alat untuk mengukur suhu adalah thermometer. Faktor-faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya suhu adalah sebagai berikut:
a. Sudut datang sinar matahari
b. Lamanya penyinaran
c. Banyak sedikitnya awan
d. Keadaan permukaan bumi
e. Ketinggian tempat
f. Jarak tempat dari laut.

3. Tekanan udara
Tekanan udara, yaitu tekanan yang ditimbulkan oleh beratnya udara. Alat untuk mengukur tekanan udara adalah barometer. Hubungan tekanan udara dengan suhu adalah berbanding terbalik, yaitu:
- Jika suhu tinggi maka tekanan rendah dan sebaliknya
- Jika suhu rendah maka tekanan tinggi.

4. Angin
Angin adalah udara yang bergerak dari tekanan tinggi menuju tekanan rendah. Alat pengukur kecepatan angin adalah anemometer.

5. Kelembaban udara
Kelembaban udara adalah banyaknya uap air di udara. Alat pengukurnya adalah higrometer.
Macam-macam kelembaban udara:
a. Kelembaban mutlak (absolut), yaitu jumlah air tiap 1 meter kubik udara pada suatu tempat.
b. Kelembaban nisbi (relatif), yaitu perbandingan jumlah uap air di udara dengan jumlah uap air maksimum yang terkandung di udara pada suhu yang sama.

6. Awan
Awan yaitu kumpulan uap air di udara. Awan menurut bentuknya dibedakan menjadi:
a. Awan tipis (cirus)
b. Awan berlapis (stratus)
c. Awan bergumpal (cumulus).

7. Hujan
Berikut ini merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi besar kecilnya curah hujan.
a. Daerah DKAT (Daerah Konvergensi Antar Tropik)
b. Relief muka bumi
c. Arah lereng gunung
d. Arah angin yang sejajar
e. Jarak perjalanan angin di atas medan datar.
Indonesia terletak di ekuator, dan sebagian wilayahnya terdiri dari laut (negara kepulauan) serta terletak DKAT, sehingga curah hujan di Indonesia rata-rata tinggi.

Garam-garam Mineral

Garam yang diperlukan oleh tubuh kita yaitu:
- Garam kapur (kalsium) {CA}. Kegunaannya adalah sebagai pembentuk tulang dan gigi, serta membantu pembentukan darah. Akibat kekurangan zat kapur akan menimbulkan rakhitis atau penyakit tulang.
- Garam fosfor {Ph}. Kegunaannya untuk pertumbuhan otak, badan, pembentukan tulang dan gigi, makanannya: keju, telur, daging, susu, sayur-sayuran, kacang-kacangan. Kekurangan garam fosfor dapat mengakibatkan keterlambatan pertumbuhan, otak, tulang, maupun gigi.
- Garam yodium {y}. Kegunaannya adalah untuk mencegah penyakit gondok. Terdapat pada air minum, sayuran hijau, buah-buahan, garam dapur, minyak ikan, ikan laut, kentang, kepiting, padi-padian, roti, dan sebagainya. Kekurangan garam yodium akan mengakibatkan penyakit gondok, dan terganggunya pertumbuhan anak-anak.
- Garam besi (ferrum) {Fe}. Berguna untuk pembentukan warna darah, sel darah dan hemoglobin. Kekurangan garam besi akan mengakibatkan anemia (kekurangan darah).
- Garam dapur (NaCl). Kegunaannya adalah untuk kelenjar di dalam perut, serta pencernaan. Kekurangan garam dapur akan mengakibatkan penyakit tulang, ginjal, nafsu makan kurang, serta badan sering lemas.

”Bertahan dengan tekun, menantang kesulitan dengan tidak berkeputusasaan, mungkin tidak banyak orang yang bisa melakukannya. Banyak orang yang gagal mencapai sasarannya. Sebab bersamaan dengan ketekunan berjuang itu secara diam-diam bertumbuh satu kekuatan yang lebih besar berbarengan dengan waktu.” (J.W. Von Goethe)
“Belajar tanpa berpikir tidak ada gunanya, berpikir tanpa belajar adalah berbahaya.” (Confucius)
“Berpikir tanpa belajar membuat orang bertingkah aneh, dan belajar tanpa berpikir menimbulkan bencana.” (Confucius)
”Belajarlah menggunakan kegagalan dan kesalahan yang pernah Anda lakukan sebagai batu loncatan kearah kesuksesan.” (George Bernard Shaw)

Istilah-istilah Dalam Bidang Fisika

Beberapa istilah dalam bidang fisika:
- Hukum Gauss: jumlah garis medan yang menembus suatu permukaan tertutup sebanding dengan jumlah muatan listrik yang dilingkupi oleh permukaan tertutup tersebut.
- Elemen elektronika yang dapat memperbarui bahan-bahan pereaksinya disebut elemen sekunder.
- Magnet elementer: magnet yang tersusun dari magnet-magnet kecil.
- Magnet sementara: magnet yang tidak beraturan.
- Magnet tetap: magnet yang menunjuk pada satu arah.
- Generator AC: terdapat dua buah cincin luncur yang masing-masing dihubungkan dengan setiap ujung armatur, polaritas dari kedua cincin tersebut selalu bergantian setiap kali armatur berputar setiap setengah putaran.
- Generator DC: hanya memiliki sebuah cincin luncur yang terbelah di tengahnya, polaritas kedua belahan cincin tersebut selalu bergantian setiap armatur berputar setengah putaran, tetapi arus listrik induksi yang mengalir melalui rangkaian luar.
- Armatur: fungsinya untuk menghubungkan dua buah cincin luncur yang terdapat pada generator AC.
- Cincin luncur: untuk menghantarkan arus listrik dan menjadi kontak antara cincin luncur dengan rangkaian luar.
- Sikat karbon: untuk menghantarkan arus listrik dan menjaga kontak antara cincin luncur dengan rangkaian luar.
- Transformator: bekerja berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik (Hukum Faraday), tegangan AC yang dihubungkan dengan kumparan primer menimbulkan fluks magnetik yang berubah-ubah pada inti besi. Fluks magnetik dinyatakan dengan garis-garis gaya magnetik, garis-garis magnetik itu memotong lilitan-lilitan kumparan sekunder dan menghasilkan GGI induksi. Transformator hanya dapat mengubah tegangan listrik arus bolak-balik maka arus listrik yang ditransmisikan pun harus dalam bentuk arus bolak-balik.

”Jarang yang menolak pertolongan, jika ditawarkan dengan cara yang tepat.” ~ A.C. Benson
“Jangan bergantung pada orang lain. Tidak ada kesempatan atau bantuan yang datang dari luar.” ~ Buddha
”Jangan menawarkan nasihat jika tidak sesuai dengan penampilan Anda.” ~ Henry S. Haskins
”Jadilah kaya-raya sekaya yang kita cita-citakan, tapi mesti ada batasnya. Batasnya itu adalah...masih bisa memberi seimbang dengan kekayaan yang kita punya.” ~ May Sarton